
Alit mengungkapkan, sampai dengan saat ini tidak ada permohonan maaf langsung pihak rumah sakit ke pihak keluarga.
Dengan melapor ke pihak berwenang, Alit sebagai sang putra sangat berharap pihak rumah sakit mendapatkan hukuman untuk efek jera, dan kasus ini menjadi pelajaran untuk pelayanan rumah sakit berbenah lebih baik dan mementingkan kemanusiaan.
"Supaya tidak ada lagi korban seperti saya, mungkin apabila segera diberikan pertolongan pertama masih bisa diselamatkan," ucapnya.
Alit yang sedianya dipanggil Ditkrimsus Polda Bali untuk memberikan klarifikasi sebagai pelapor belum bisa memenuhi undangan karena bertepatan dengan hari pengabenan sang ibu di Buleleng.
"Kemarin ada undangan klarifikasi Dumas hari Kamis, tapi saya belum bisa karena Ngaben karena baru kemarin sampai Denpasar. Kasus ini pelapor atas nama ayah, kami melaporkan pimpinan rumah sakit sama tenaga medis yang menolak, siapa-siapanya nanti kan dilakukan penyelidikan sama pihak kepolisian harapannya terungkap, informasi yang kami dapat pihak RS sudah ada yang diperiksa, kami juga mengirim permohonan atensi khusus Dumas ke Kapolri dan Irwasum," ujarnya.
Wali Kota Denpasar Singgung Kemanusiaan
Sementara itu, Kuasa Hukum korban dari LBH Paiketan Krama Bali, Dewa Nyoman Wiesdya Danabrata Parsana, menyampaikan hasil rapat dengar pendapat di Kantor Wali Kota Denpasar yang berlangsung pada Senin 3 Oktober 2022 pukul 09.00 Wita.
Rapat dengar pendapat dihadiri oleh pihak Pemkot, Ikatan Dokter Indonesia Bali dan Denpasar, pihak RS Wangaya serta Komite Etik Wangaya.
"RS Wangaya menutup kolom komentar IG, menyampaikan maaf melalui IG, tapi tidak bisa dikomen, lalu patut diduga RS Wangaya mengirim buzzer di review google dengan ulasan ulasan positif sebelumnya ada ulasan negatif karena kasus ini," kata Dewa didampingi kuasa hukum lainnya, I Wayan Gede Mardika.
Baca Juga: Festival Jatiluwih Cultural Week Diharapkan Dongkrak Kunjungan Wisatawan Bali
Dijelaskan dia dalam rapat dengar pendapat bahwa saat itu Wali Kota Denpasar juga menanyakan sisi kemanusiaaan dan menyesalkan ada kejadian tersebut.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Tinggal Pelatih Persebaya Paul Munster, Dapat Hukuman Berat Kemarin
- Ini Syarat Lengkap Jadi Anggota Koperasi Merah Putih, Jalur Utama Penerimaan Bantuan Pemerintah
- 5 City Car Murah Mulai Rp50 Jutaan Bukan Toyota, Sat Set Hadapi Kemacetan
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Murah Tipe Sedan Mei 2025: Harga Mulai Rp20 Jutaan, Bandel, Pajak Ringan
- 7 Rekomendasi Sunscreen SPF 50 Terbaik, Aman Maksimal Lindungi Wajah
Pilihan
-
Tanpa Wakil MU, Ini 8 Kandidat Pemain Terbaik Liga Inggris 2024/2025
-
Lengkap! 8 Tim Promosi ke Liga 3 Musim Depan, Ada Klub Milik Polisi
-
Almere City Degradasi, 3 Klub Liga 1 Ini Bisa Jadi Opsi Thom Haye
-
Geger Pedagang Dipalak Ormas Rp 3 Juta, Wali Kota Solo Turun Tangan
-
PT Solo Manufaktur Kreasi Bakal Tanggapi Resume Penggugat Soal Minta Menyediakan Mobil Esemka
Terkini
-
Cerita Sukses Pemuda Bali Bawa AUM Mendunia, Berawal dari Modal Rp 300 Ribu
-
Ada Saldo DANA Kaget Hari Ini, Klik Dan Rp 800 Ribu Berpeluang Masuk e-Wallet
-
Siswa Undang Female DJ Berpakaian Seksi, Posisi Kepsek SMKN 1 Tejakula Terancam
-
Rabu Manis, Masih Ada Saldo Gratis dari DANA Kaget yang Bikin Senyum Manis
-
Woo Do-hwan Mr Plankton di Tanah Barak Bali Langsung Diserbu Emotikon Hati