SuaraBali.id - Harga telur ayam broiler di sejumlah pasar tradisional di Mataram terus mengalami kenaikan hingga mencapai Rp58.000 hingga Rp60.000 per 30 butir pada Selasa (24/8/2022)
Dinas Perdagangan Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat melalui Sekretaris Dinas Perdagangan (Disdag) Kota Mataram Syamsul Irawan menyatakan bahwa harga telur yang mengalami kenaikan hingga Rp12.000 per 30 butir dari harga normal itu dipicu karena kenaikan harga pakan.
"Kalau pemicunya harga pakan, kami tidak bisa intervensi. Kecuali jika kenaikannya karena distribusi atau persaingan masih bisa kita intervensi," ujarnya selasa (23/8/2022).
Untuk itu pihaknya menggelar operasi pasar murah (OPM) sebagai upaya untuk membantu masyarakat mendapatkan harga telur sesuai harga distributor.
Menurut Syamsul, di pasar rakyat distributor menjual telur Rp56.000 per 30 butir. Harga itu sedikit di bawah harga pasar yang mencapai Rp58.000-Rp60.000 per 30 butir.
"Harga telur di pasar rakyat lebih murah, karena distributor tidak kenakan biaya distribusi atau operasional," katanya.
Namun ia tak bisa memberikan gambaran kapan harga telur akan kembali stabil. Pasalnya, hal ini sangat berkaitan dengan masalah yang dihadapi peternak di lapangan.
"Dalam hal ini, kami belum bisa prediksi kapan harga telur akan kembali stabil," ujarnya.
Ia meminta masyarakat untuk memanfaatkan kegiatan pasar rakyat yang akan digelar sampai Kamis (25/8), di Lapangan Sangkareang Mataram, untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Sebelumnya, Kepala Bidang (Kabid) Pengendalian Bahan Pokok dan Penting (Bapokting) Dinas Perdagangan (Disdang) Kota Mataram Sri Wahyunida mengatakan kegiatan pasar rakyat tersebut melibatkan sekitar 35 distributor dan ritel modern yang ada di Kota Mataram.
Terkait harga, para distributor telah menjual harga bahan pokok di bawah harga pasar atau sesuai harga distributor, sedangkan ritel modern akan diminta memberikan potongan harga.
"Para pengusaha ritel modern kita minta selama kegiatan pasar rakyat bisa memberikan diskon, agar masyarakat yang datang belanja tidak kecewa kalau harganya sama dengan di toko ritel modern," katanya. (ANTARA)
Berita Terkait
-
PSIM Yogyakarta Dapat Kabar Baik, Donny Warmerdam Segera Comeback Pascacedera
-
Jeda BRI Super League, PSIM Yogyakarta Liburkan Aktivitas Seminggu
-
Daftar Harga Pangan Hari Ini: Cabai Rawit Merah Terus Melonjak
-
Harga Cabai Makin Pedas Hari Ini, Rata-rata Alami Kenaikan
-
Presiden Prabowo Usul Menu MBG Telur Ayam Diganti Telur Puyuh, Nutrisinya Lebih Oke Mana?
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
5 Mobil Keluarga dengan 'Kaki-Kaki' Jangkung Anti Banjir
-
Urutan Makeup Sempurna Skin Prep hingga Setting Spray Khusus Pemula
-
Lari Makin Nyaman, Cedera Minggir! Ini 4 Rekomendasi Sepatu Lari Pria dan Wanita
-
Viral Bonnie Blues Bangbus di Bali Berujung Deportasi
-
7 Rekomendasi Sunscreen SPF 50: Perlindungan Extra dari Sinar Matahari