Scroll untuk membaca artikel
Eviera Paramita Sandi
Kamis, 19 Mei 2022 | 17:46 WIB
Apa itu Virus Hendra: Penyebab, Gejala dan Cara Pencegahan. (Pexels)

SuaraBali.id - Selain penyakit hepatitis akut misterius yang mewabah di sejumlah negara, kini muncul virus Hendra. Virus ini ditemukan bisa menular ke hewan dan manusia.

Sebelumnya pada tahun 1994 dan 2016, virus Hendra sempat muncul. Setelah laman menghilang, virus ini kembali ditemukan oleh peneliti dari Griffith University, Australia.

Virus Hendra (HeV) merupakan zoonosis atau penyakit yang dapat ditularkan dari hewan ke manusia. Kelelawar buah telah dideteksi sebagai inang virus.

Lantas, apa saja gejala jika terinfeksi virus Hendra?

Melansir dari laman Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), virus Hendra bisa memicu gejala yang parah. Bahkan, bisa menjadi fatal jika kuda dan manusia yang terinfeksi.

Center for Disease Control and Prevention (CDC) mencatat bahwa masa inkubasi virus ini berlangsung selama 9-16 hari.

Gejala Virus Hendra

Berikut ini beberapa gejala virus Hendra yang harus diwaspadai :

  •     Demam
  •     Batuk
  •     Flu
  •     Sakit tenggorokan
  •     Kelelahan

Meski infeksi virus Hendra jarang terjadi, CDC tetap mengingatkan bahwa tingkat fatalitasnya cukup tinggi. Sekitar empat dari tujuh orang (57 persen) dilaporkaan mengalami komplikasi parah dan enggak teerselamatkan.

Load More