SuaraBali.id - Pada tahun 2022 angkatan kerja di Bali mulai meningkat. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Bali pada periode yang sama, Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) juga mengalami kenaikan sebesar 3,43 persen poin menjadi 77,14% pada Februari 2022.
Jumlah angkatan kerja di Bali pada Februari 2022 tercatat sebanyak 2,68 juta orang, meningkat 116,41 ribu orang dibandingkan Februari 2021.
Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Februari 2022 sebesar 4,84%, turun 0,58 persen poin dibandingkan dengan Februari 2021. Namun TPT tersebut masih cukup tinggi jika dibandingkan TPT Bali sebelum pandemi Covid-19 pada Februari 2020 yang tercatat sebesar 1,25%.
Pada Februari 2022, jumlah penduduk yang bekerja sebanyak 2,55 juta orang, meningkat 125,77 ribu orang dibandingkan kondisi Februari 2021.
Lapangan pekerjaan yang mengalami peningkatan persentase terbesar dibandingkan dengan Februari 2021 adalah Sektor Industri Pengolahan (2,76 persen poin).
Sementara sektor yang mengalami penurunan terbesar yaitu Sektor Transportasi dan Pergudangan (-1,54 persen poin).? Sebanyak 1,5 juta orang (58,89%) bekerja pada kegiatan informal, meningkat 2,82 persen poin dibanding Februari 2021.
Dibandingkan dengan Februari 2021, persentase setengah penganggur naik sebesar 0,89 persen poin, sementara persentase pekerja paruh waktu turun sebesar 5,96 persen poin.
Terdapat 405,55 ribu orang (11,66%) penduduk usia kerja yang terdampak COVID-19 di Provinsi Bali. Terdiri dari pengangguran karena COVID-19 (35,81 ribu orang),
Bukan Angkatan Kerja (BAK) karena COVID-19 (27,57 ribu orang).
Sementara tidak bekerja karena COVID-19 (24,30 ribu orang), dan penduduk bekerja yang mengalami pengurangan jam kerja karena COVID-19 (317,87 ribu orang).
Berita Terkait
-
Melanie Subono Sentil Keras Mason Elephant Park Bali: Gajah Ditunggangi dan Dijadikan Kanvas Lukis
-
Niatnya Bikin Konten Nakal di Bali, Bintang OnlyFans Ini Malah Berakhir Didenda dan Dideportasi
-
Melalui Kolaborasi Global di Bali, BKSAP Dukung Penguatan Diplomasi Ekonomi Biru Berkelanjutan
-
Hey Bali Tawarkan Penitipan Barang Gratis Selama 4 Jam, Strategi Bangun Kepercayaan Wisatawan
-
Kemenpar Klarifikasi Isu Larang Airbnb, Ini Fakta Terkait Penataan OTA di Bali
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
BRI Bersama BNI dan PT SMI Biayai Proyek Flyover Sitinjau Lauik Senilai Rp2,2 Triliun
-
Rekomendasi Rental Motor Murah di Bali Mulai Rp50 Ribu
-
5 Rekomendasi Penginapan Murah Meriah di Ubud Bali
-
7 Tempat Wisata Wajib Dikunjungi Saat Pertama Kali ke Bali
-
5 Mobil Keluarga dengan 'Kaki-Kaki' Jangkung Anti Banjir