SuaraBali.id - Barang-barang milik pelantun “To the Bone” Rizki Rahmahadian Pamungkas digasak pencuri saat menginap di salah satu hotel di Kota Mataram, NTB saat ikut tampil di festival saat event MotoGP Mandalika.
Penyanyi ini mengaku mengalami kerugian sampai Rp 100 juta. Pelakunya berstatus tahanan yang baru dibebaskan beberapa hari dari Rutan Sumbawa. Pelaku yang berinisial RJ (37) diketahui beralamat di Surabaya telah diamankan oleh Tim opsnal Polsek Sandubaya.
RJ dikatakan telah melakukan aksinya pada Sabtu (19/3/2022) lalu, sekitar pukul 02.00 Wita. Modusnya, ia datang ke hotel dan menyurvei keadaan pintu-pintu kamar hotel yang tidak terkunci.
“Adapun pintu kamar hotel yang tidak terkunci adalah kamar nomor 210 (yang ditempati Pamungkas), lalu pelaku masuk ke dalam kamar mengambil tas milik korban yang ditaruh di atas meja kamar,” ujar Kapolsek Sandubaya M Nasrullah dikonfirmasi, Senin (21/3/2022) sebagaimana diwartakan beritabali.com- jaringan suara.com.
Ada beberapa hotel di Kota Mataram yang disambangi RJ untuk melancarkan aksinya. Modusnya ia minta diantar ke kamar penghuni, mengaku rekan, lalu menyurvei dan mencuri.
RJ juga berpura-pura sebagai tamu berkeliling mengecek kamar yang tidak terkunci dan masuk.
“Pelaku sendiri dan merupakan residivis pencurian di hotel juga, baru bebas 15 Maret kemarin dari Rutan Sumbawa. Dulu kerja sebagai supir di NTB, menetap di Surabaya,” ungkap Nasrullah.
Pelaku diamankan oleh Tim Opsnal Polsek Sandubaya di rumah temannya, di mana pelaku hanya menumpang selama empat hari lantaran baru saja bebas dari rutan Sumbawa.
Adapun barang milik Pamungkas yang digasaknya antara lain 1 unit kamera digital, 1 buah dompet berisi beberapa barang-barang penting seperti KTP, kartu kredit, kartu asuransi dan SIM, 1 buah telepon genggam, 2 unit charger laptop, 1 unit charger baterai kamera, 1 unit jam tangan android dan kacamata merk Dior.
“Atas kejadian tersebut korban mengalami kerugian Rp100 juta. Selanjutnya Tim Opsnal Polsek Sandubaya membawa terduga pelaku beserta barang bukti ke Polsek Sandubaya untuk dilakukan proses pemeriksaan dan pengembangan,” jelasnya.
Pamungkas sendiri membenarkan adanya kejadian tersebut melalui unggahan Instagram Storynya pada Minggu (20/3) malam.
“Tas saya diambil lalu hilang a.k.a gone,” ujarnya.
Beruntung, pelaku berhasil diamankan polisi kurang dari 24 jam. Barang-barang miliknya pun telah dikembalikan dalam keadaan aman.
"Terima kasih kepada pihak Kepolisian Mataram yang mantap banget tidak sampai 24 jam sudah bisa ditangkap," terang Pamungkas.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
Jalankan Program BRI Menanam Grow & Green, BRI Salurkan Bibit Pohon di Bandung
-
Menkeu Purbaya 'Sentil' Menteri Ara soal Lahan Rusun di Bali: Dia Bukan Bos Saya!
-
5 SUV Paling Laris Akhir 2025: Dari Hybrid Canggih Sampai Harganya 200 Jutaan
-
7 Jenis Heels Populer Bikin Kakimu Jenjang dan Elegan
-
5 Maskara Andalan Bikin Mata Hidup Maksimal