SuaraBali.id - Dunia pendidikkan di Lombok Timur kembali tercorang akibat ulah dua remaja yang melakukan tindakan asusila. Hal ini dilakukan oleh dua remaja bernama samaran Bunga (14) siswi kelas 3 MTS di Terara Lombok Timur dan LE (18) pacarnya.
Pada Minggu malam (27/2/2022) LE mendatangi Bunga dengan melakukan apel ke rumah korban. Aksi asusila itu pun diketahui orangtua Bunga yang saat ke ruang tamu tak menemukan pasangan tersebut.
Ternyata keduanya berada di kamar nenek tengah berduaan. Akibatnya orangtua marah dan melaporkan ulah pelaku ke SPKT Polres Lombok Timur.
Informasi yang dihimpun, sebelum kejadian, pelaku LE sekitar pukul 20.00 Wita, Minggu malam (27/2/2022), datang ke rumah korban, untuk bermalam minggu, kedatangan pelaku pun sempat di terima orang tua korban.
Saat bertemu orang tua korban, pelaku sempat dinasehati, kalau korban belum waktunya untuk berpacaran, karena korban masih duduk di bangku MTs kelas IX.
Melihat tujuan pelaku baik saat datang, orang tua korban memakluminya dan memberikan kesempatan kedua pasangan yang baru kenal di media sosial itu. Orangtua korban pun meninggalkan ruang tamu.
Namun saat orangtua korban kembali ke ruang tamu, ia tak menemukan pelaku dan anaknya tersebut.
Setelah dicari, paman korban curiga dan kamar tidur nenek dikunci. Karena curiga keduanya ada di dalam kamar, orang tua korban mendobrak pintu kamar tidur nenek korban. Bak disambar petir, seisi rumah melihat keduanya di dalam kamar.
Mereka pun kaget saat mendengar pintu didobrak. Melihat anaknya bersama pelaku di dalam kamar berduaan, orangtua langsung marah, dan nyaris menghakimi pelaku.
Keesokan harinya, orang tua melaporkan perbuatan pelaku ke SPKT Polres Lotim untuk di proses hukum.
Kepala SPKT Polres Lotim melalui Kasi Humas Polres Lotim, Iptu Nicolas Oesman saat dikonfirmasi membenarkan adanya laporan dugaan pelecehan seksual anak dibawah umur tersebut, yang terjadi di wilayah kecamatan Terara.
”Laporan sudah diterima kasusnya ditangani Unit PPA Polres Lotim,” tegasnya. (Lombokita)
Berita Terkait
-
Mengenal Digital Detox, Menjauh dari Media Sosial
-
Tersesat di Dunia Maya: Literasi Digital yang Masih Jadi PR Besar
-
Ulasan Novel Teka-Teki Sabita, Perjalanan Cinta dan Dilema Remaja
-
Paylater dan Cicilan: Solusi atau Jalan Pintas Menuju Krisis?
-
Dari Kelas Berbagi, Kampung Halaman Bangkitkan Remaja Negeri
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Review Hidup Peternak Lele: Game Simulasi Bagaimana Rasanya Jadi Juragan Ikan
-
Jangan Lewatkan! Lowongan Kerja OJK 2024 Terbaru, Cek Syaratnya Di Sini
-
4 Rekomendasi HP Gaming Murah Rp 2 jutaan Memori Besar Performa Handal, Terbaik November 2024
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
Terkini
-
Rencana Koster Setelah Mengunci Kemenangan di Pilgub Bali 2024 Nanti
-
Wilayah NTB Diperkirakan Hujan Sepekan Ke Depan, Udara Akan Sedikit Lebih Sejuk
-
Ada Potensi Pertumbuhan Awan Hujan Meningkat di Bali, BMKG Minta Waspadai Cuaca Ekstrem
-
7 Petugas TPS di Bali Tumbang, Asam Lambung, Keguguran Hingga 1 Orang Meninggal Dunia
-
Potret Luna Bijl, Kekasih Maarten Paes yang Juga Model Selingkaran Gigi Hadid