SuaraBali.id - Setahun terakhir, dari mulai Januari hingga 25 Desember 2021, Polresta Denpasar mencatat ada 853 gangguan kamtibmas dengan tingkat penyelesaian 828 kasus atau 97 persen.
Sementara dalam catatan kasus menonjol tahun 2021, Polresta Denpasar berhasil mengungkap home industry pil ekstasi di sebuah rumah kontrakan Jalan Tukad Balian, Denpasar Selatan pada Rabu, 14 Juli 2021 pukul 16.00 WITA.
Pelakunya bernama Sam To (49), seorang residivis kasus narkoba. Dari tangan pelaku diamankan ekstasi sebanyak 286 butir serta sabu seberat 106,92 gram.
Kemudian, penangkapan 7 orang tersangka dalam kasus pengeroyokan di simpang Jalan Subur - Jalan Kelimutu, Monang-maning, Denpasar Barat.
Dalam kasus ini menewaskan Gede Budiarsana (34). Dengan terlapor 7 tersangka yakni Wayan Sadia (40), Benny Bakarbessy (42), Fendy Kaimana (30), Jos Bus Likumahwa (30), Gst Bagus Christian Alevanto (23), Gerson Pattiwaelapia (23) & Dominggus Bakar Bessy (23).
Adapun kasus menonjol lain yang berhasil diungkap antara lain kasus curat, curas, curanmor, narkoba dan kasus pembunuhan.
Kapolresta Denpasar Kombes Jansen Avitus Panjaitan saat gelar jumpa pers akhir tahun di mapolresta Denpasar, pada Selasa 28 Desember 2021 mengatakan kasus curat tercatat 61 ada kasus dengan penyesaian 65 kasus atau 106 persen. Kemudian curas 10 kasus dengan diselesaikan 9 kasus atau 90 persen.
Untuk curanmor 56 kasus dengan penyelesaian 29 kasus atau 52 persen. Kasus narkoba 294 kasus dengan penyelesaian 311 kasus atau 106 persen. Sedangkan 4 kasus pembunuhan yang semuanya sudah masuk proses persidangan.
Ditegaskanya, bila dibandingkan dengan tahun lalu, tingkat penyelesaian perkara tahun ini meningkat 71 persen.
"Dimana tunggakan kasusnya minus 5 persen," ujarnya sebagaimana diwartakan beritabali.com – Jaringan Suara.com.
Mantan Wadir Reskrimsus Polda Papua ini kembali menjelaskan, untuk kasus narkoba, pihaknya menangkap dua orang bandar besar, 183 orang pengedar dan 196 pengguna. Dengan barang bukti 4.375,31 sabu, 488 hasish, 38.320,67 ganja, 1.528 ekstasi, 367,79 tembakau gorilla dan 8.940 obat-obatan.
"Dalam penanganan narkoba kami kepolisian bersinergi dengan stakeholder terkait dan masyarakat untuk mewujudukan Indonesia Bersinar (Bersih Narkoba)," bebernya.
Berita Terkait
-
Melanie Subono Sentil Keras Mason Elephant Park Bali: Gajah Ditunggangi dan Dijadikan Kanvas Lukis
-
Niatnya Bikin Konten Nakal di Bali, Bintang OnlyFans Ini Malah Berakhir Didenda dan Dideportasi
-
Melalui Kolaborasi Global di Bali, BKSAP Dukung Penguatan Diplomasi Ekonomi Biru Berkelanjutan
-
Waspada! Etomidate di Liquid Vape Resmi Narkotika, Salah Isap Terancam Penjara
-
Ngeri, Kota Tuan Rumah Piala Dunia 2026 Ini Simpan Ribuan Mayat yang Belum Terungkap
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Batik Malessa, Dari Kampung Tipes Memberdayakan Perempuan dan Menggerakkan Ekonomi Keluarga
-
BRI Bersama BNI dan PT SMI Biayai Proyek Flyover Sitinjau Lauik Senilai Rp2,2 Triliun
-
Rekomendasi Rental Motor Murah di Bali Mulai Rp50 Ribu
-
5 Rekomendasi Penginapan Murah Meriah di Ubud Bali
-
7 Tempat Wisata Wajib Dikunjungi Saat Pertama Kali ke Bali