SuaraBali.id - Pekerja Migran Indonesia korban kapal karam di perairan Malaysia, Syeh Mulasela asal Kampung Bhineka, Desa Kopang Rembiga, Kecamatan Kopang, Kabupaten Lombok Tengah tiba di rumah duka pada Jumat, (24/12/2021).
Jenazah tiba sekitar pukul 14.30 Wita. Tangis haru keluarga dan kerabat korban pecah. Ketika jenazah korban mulai turun dari mobil jenazah.
Syeh Mulasela (38 tahun) merupakan satu dari tujuh korban yang teridentifikasi berasal dari Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB). Jenazah tiba di Bandara Internasional Lombok (BIL) sekitar pukul 13.30 Wita.
"Kami menyampaikan prihatin dan turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas peristiwa ini," ujar Lismia Pelita, Direktur Perlindungan dan Pemberdayaan Kawasan Asia Afrika BP2MI saat ditemui di rumah korban.
Pihaknya tengah menyelidiki proses pemberangkatan korban. Sebab, kata Lismia, korban kapal karam di perairan Malaysia berangkat secara ilegal.
"Kita akan melawan sindikasi penempatan ilegal, yang banyak menimbulkan korban terutama seperti sekarang ini," lanjut Lismia.
Berdasarkan pantauan di lokasi, ratusan keluarga, tetangga, dan kerabat korban tampak menangis histeris. Ketika jenazah korban dibawa masuk ke dalam rumah duka.
Beberapa keluarga tampak jatuh pingsan seolah tak percaya bahwa korban telah tiada.
Selain Syeh Mulasela, terdapat dua korban yang tiba hari ini di Lombok yakni Bangsal Udin dari Desa Kawo, Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah dan Ahmad Abdullah Patoni, Desa Kuang Baru, Kecamatan Sakra, Lombok Timur.
Baca Juga: 11 Jenazah Korban Kapal Karam di Malaysia Dipulangkan, Satu Warga Pekanbaru
Sementara itu, empat jenazah lain asal Lombok akan dipulangkan pada esok hari, Sabtu (25/12/2021) yakni Sopian, asal Desa Sukaraja, Kecamatan Praya Timur, Kabupaten Lombok Tengah.
Julia Ningsih, Desa Dasan Borok, Kecamatan Suralaga, Kabupaten Lombok Timur. Herman, warga Desa Keruak, Kecamatan Keruak, Lombok Timur. Serta Juminah, warga Desa Aik Dewa, Kecamatan Pringgasela, Kabupaten Lombok Timur.
Berdasarkan informasi yang diperoleh, jenazah Syeh Mulasela akan langsung dimakamkan pada hari ini, Jumat (24/12/2021) sekitar pukul 16.00 WITA di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kampung Bhineka Desa Kopang Rembiga.
Kontributor : Lalu Muhammad Helmi Akbar
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Apa Jasa Raden Aria Wirjaatmadja bagi BRI? Begini Kisahnya
-
TikTok Diprediksi 'Menggila' Saat Nataru, Trafik Data Bali-Nusra Diproyeksikan Naik
-
Batik Malessa, Dari Kampung Tipes Memberdayakan Perempuan dan Menggerakkan Ekonomi Keluarga
-
BRI Bersama BNI dan PT SMI Biayai Proyek Flyover Sitinjau Lauik Senilai Rp2,2 Triliun
-
Rekomendasi Rental Motor Murah di Bali Mulai Rp50 Ribu