SuaraBali.id - Ajang MotoGP akan dilaksanakan kembali di Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah, NTB pada tahun 2022. Gelaran ini merupakan pekerjaan besar yang akan digarap masyarakat di Lombok setelah selesainya event World Superbike (WSBK).
Untuk itu pemerintah Lombok Tengah pun melakukan berbagai persiapan salah satunya adalah melakukan pencegahan paham radikalisme dan terorisme. Ini dipahami merupakan risiko terhadap ketika berkembangnya daerah pariwisata.
"Risiko dari berkembangnya daerah pariwisata dengan kunjungan yang meningkat adalah rentan terhadap ancaman yang dapat mengganggu keamanan, seperti peredaran narkoba maupun paham radikal," kata Asisten I Setda Lombok Tengah Lalu Wiraningsung, saat acara sosialisasi pencegahan narkotika, radikalisme dan terorisme di ruang rapat kantor bupati di Praya, Rabu (24/11/2021)
Menurutnya Lombok tengah menjadi satu tujuan wisata yang sangat dikagumi wisatawan dunia. Ini menyebabkan kuantitas kunjungan akan meningkat seiring dengan perkembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) dan menjelang ajang MotoGP 2022 di Sirkuit Mandalika.
"Dengan adanya kegiatan ini kita bisa menarik benang merah tentang radikalisme dan terorisme, sehingga kita dapat melakukan tindakan pencegahan sejak dini," katanya.
Menurut dia, radikalisme maupun terorisme tidak selalu terkait dengan faktor agama dan keyakinan. Namun banyak elemen yang menjadi unsur-unsur munculnya radikalisme dan terorisme yang tidak berkaitan sedikitpun dengan paham keagamaan.
"Hal ini penting kami tegaskan agar tidak muncul framing negatif bahwa radikalisme dan terorisme berakar dari agama," katanya.
Untuk itu, pemerintah daerah berharap melalui forum diskusi tersebut akan tercipta diskursus yang menarik dan bermanfaat dalam rangka mencegah peredaran narkoba dan dapat mencegah terjadinya radikalisme serta terorisme ke depannya.
"WSBK telah sukses, semoga ajang MotoGP 2022 bisa sukses dan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat," katanya. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Mengintip Tren Terbaru: Mengapa Perjalanan Mewah Kini Makin Diminati Wisatawan Indonesia?
-
Christmas Carol Colossal Hidupkan Semangat Natal di Jantung Kota Jakarta
-
Kisah Pemilik Bengkel Disulap Jadi Pembalap Profesional di Sirkuit Mandalika
-
Dari Bengkel ke Lintasan Balap, Mitra Bengkel Rasakan Sensasi Jadi Pembalap Sehari
-
Kemenpar Klarifikasi Isu Larang Airbnb, Ini Fakta Terkait Penataan OTA di Bali
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
Terkini
-
TikTok Diprediksi 'Menggila' Saat Nataru, Trafik Data Bali-Nusra Diproyeksikan Naik
-
Batik Malessa, Dari Kampung Tipes Memberdayakan Perempuan dan Menggerakkan Ekonomi Keluarga
-
BRI Bersama BNI dan PT SMI Biayai Proyek Flyover Sitinjau Lauik Senilai Rp2,2 Triliun
-
Rekomendasi Rental Motor Murah di Bali Mulai Rp50 Ribu
-
5 Rekomendasi Penginapan Murah Meriah di Ubud Bali