SuaraBali.id - Pengguna drone dilarang menerbangkan pesawatnya di ajang balapan World Superbike (WBSK) di Sirkuit Mandalika Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB). Hal ini dinyatakan oleh Asosiasi Pilot Drone Indonesia (APDI).
Apabila ada oknum atau komunitas yang nekat menggunakan drone dan menerbangkan pesawatnya, maka akan ada sanksi yang akan diberikan sesuai aturan dari kementrian perhubungan.
"Pemegang hak siar pada balapan WSBK maupun MotoGP itu adalah Dorna Sport, sehingga drone tidak boleh terbang sembarangan saat balapan berlangsung," kata Ketua APDI Akar Marwan di Lombok Tengah, Jumat (11/11/2021).
"Penerbangan drone harus dikoordinasikan dan dikomunikasikan dengan penyelenggara. Kalau itu dilanggar bisa diberikan saksi pidana," katanya.
Ia mencontohkan ketika balapan dimulai dan ada yang menerbangkan drone, tentunya akan dilakukan penindakan oleh petugas keamanannya yang telah disiagakan.
"Jagan sampai saat menerbangkan pesawat drone bisa mengganggu jalanya balapan," katanya.
Untuk meningkatkan pengetahuan para komunitas drone di Indonesia, APDI telah melakukan sosialisasi tentang atuan dan etika dalam penerbangan pesawat drone termasuk menjelang WSBK di Sirkuit Mandalika.
Selain itu, kegiatan itu untuk meningkatkan sumber daya manusia, sehingga mereka tetap menjaga keamanan dan kondusifitas saat menerbangkan pesawat drone.
"Yang perlu diperhatikan agar aman menerbangkan drone, yakni mengetahui seluruh peraturan mengenai penerbangan pesawat," katanya.
Ia mengimbau kepada semua pengguna drone di Indonesia maupun yang ada di NTB untuk bisa menjaga keamanan dan mendukung ajang balap World Superbike dan MotoGP yang berlangsung di Sirkuit Pertamina Mandalika.
"Semoga para pengguna drone akan turut menjaga kondusifitas saat balapan WSBK maupun MotoGP," katanya.
Sirkuit Mandalika Lombok Tengah menjadi tuan rumah pada balap Asia Talent Cup tanggal 12-14 November, selanjutnya balap motor Wolrd Superbike tanggal 19-21 November dan MotoGP pada Maret 2022. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Polisi Telusuri Kemungkinan Tersangka Baru dalam Kasus Kebakaran Ruko Terra Drone
-
Borok Penangkapan Dirut Terra Drone Dibongkar, Pengacara Sebut Polisi Langgar Prosedur Berat
-
Polisi Ungkap Pemicu Kebakaran Maut Terra Drone: Akibat Baterai 30.000 mAh Jatuh
-
Kebakaran Terra Drone: Pemilik Bangunan Bakal Diperiksa, Tersangka Bertambah?
-
Ibu Hamil Turut Jadi Korban Kebakaran di Terra Drone, Menteri PPPA Soroti Perusahaan Tak Taat Aturan
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Apa Jasa Raden Aria Wirjaatmadja bagi BRI? Begini Kisahnya
-
TikTok Diprediksi 'Menggila' Saat Nataru, Trafik Data Bali-Nusra Diproyeksikan Naik
-
Batik Malessa, Dari Kampung Tipes Memberdayakan Perempuan dan Menggerakkan Ekonomi Keluarga
-
BRI Bersama BNI dan PT SMI Biayai Proyek Flyover Sitinjau Lauik Senilai Rp2,2 Triliun
-
Rekomendasi Rental Motor Murah di Bali Mulai Rp50 Ribu