SuaraBali.id - Kasus kematian wisatawan di Nusa Penida, Bali akibat tergulung ombak kembali terjadi. Peristiwa kali ini menimpa wisatawan asal Makassar bernama Nur Aisyah.
Wisatawan yang mengunjungi Pantai Kelingking Nusa Penida pada Minggu sore, (24/10/2021) ini tak terselamatkan setelah diterjang ombak besar.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Denpasar (Basarnas Bali), Gede Darmada, membenarkan kejadian tersebut. Ia mengatakan bahwa ada dua korban dalam kejadian tersebut.
Satu orang bernama Nur Aisyah Sari (22) asal Sumba Opu Makasar, Sulawesi Selatan dan seorang lagi bernama, Putu Suasta asal Desa Bunga Mekar, Nusa Penida, Klungkung.
"Saat ini kami sudah mengerahkan Tim Rescue menuju lokasi kejadian," terangnya seperti diinformasikan di akun resmi Basarnas Bali, Senin (25/10/2021).
Menurutnya ada dua orang dilaporkan terseret arus di Pantai Kelingking Nusa Penida pada Minggu sore sekitar pukul 17.00 Wita. Menurut Basarnas, kejadian ini dilaporkan oleh Sarman selaku Kadus Desa Bunga Mekar, Nusa Penida.
Dilaporkan bahwa sebelumnya korban Nur Aisyah datang bersama rekannya Ifriani (29) dan Putu Suasta sebagai Guide ke Pantai Kelingking Beach Nusa Penida pada pukul 15.30 Wita. Sekira pukul 17.00 Wita korban dan rekannya memutuskan untuk turun ke pantai.
Setibanya di pantai Nur Aisyah bermain pasir dan berfoto. Ketika itu tiba-tiba saja ombak besar datang menggulung korban.
Ifriani dan Putu Suasta sempat memberikan pertolongan. Namun nahas justru Putu Suasta juga hilang terseret arus. Sekira pukul 17.30 Wita korban Nur Aisyah terlihat mengapung di pantai, beberapa warga kemudian memberikan pertolongan tapi saat dievakuasi korban sudah tak bernyawa.
"Kami kemudian mengerahkan satu unit Rigid Inflatable Boat menuju Pantai Kelingking Beach pukul 18.40 Wita, namun karena ombak besar menyulitkan proses evakuasi maka diputuskan untuk evakuasi melalui jalur darat," imbuh Gede Darmada. Pukul 21.00 Wita Tim Rescue Basarnas Bali tiba di Pantai Kelingking Beach dan langsung bergabung dengan Tim SAR Gabungan.
"Korban Nur Aisyah baru berhasil dievakuasi ke atas tebing pada Senin, (25/10/2021) pukul 00.10 Wita, selanjutnya korban dibawa menuju Rumah Sakit Pratama Nusa Penida, sementara pencarian terhadap Putu Suasta dilanjutkan pagi ini," tutupnya. (*)
Berita Terkait
-
Bojan Hodak Lega, Laga Lawan Bali United di BRI Liga 1 Ditunda PT LIB
-
Usai Terpidana Mati Mary Jane, 5 Napi Anggota 'Bali Nine' Dipertimbangkan untuk Dipindahkan ke Australia
-
Konsep Pidana di Indonesia Berubah Jadi Alasan 5 Anggota Bali Nine Akan Dipulangkan
-
Review Ticket to Paradise: Film Hollywood yang Syuting di Bali
-
Ulasan Novel 'Tari Bumi', Kehidupan Perempuan Bali di Tengah Tekanan Kasta
Terpopuler
- Keponakan Megawati jadi Tersangka Kasus Judol Komdigi, PDIP: Kasus Alwin Jabarti Kiemas Contoh Nyata Politisasi Hukum
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Hukum Tiup Lilin Dalam Islam, Teganya Geni Faruk Langsung Padamkan Lilin Ultah saat Akan Ditiup Ameena
- Kevin Diks: Itu Adalah Ide yang Buruk...
- Sebut Jakarta Bakal Kembali Dipimpin PDIP, Rocky Gerung: Jokowi Dibuat Tak Berdaya
Pilihan
-
Uji Tabrak Gagal Raih Bintang, Standar Keamanan Citroen C3 Aircross Mengkhawatirkan
-
Erick Thohir Sebut Aturan Kredit Pembiayaan Rumah Ribet, Target Prabowo Dibawa-bawa
-
Hore! Harga Tiket Pesawat Domestik Turun 10% Sepanjang Libur Nataru
-
Broto Wijayanto, Inspirator di Balik Inklusivitas Komunitas Bawayang
-
Bye-Bye Jari Bertinta! 5 Tips Cepat Bersihkan Jari Setelah Nyoblos
Terkini
-
De Gadjah Akui Kemenangan Koster-Giri di Pilgub Bali, Ucapkan Selamat dan Terima Kasih
-
Ketua KPPS di Bima Dibacok Saat Pemungutan Suara, Ini Kata PJ Gubernur NTB
-
Koster Giri Menang Telak di Desa Sembiran, Mulia-PAS Unggul di Lapas Kerobokan
-
Pria Ngamuk Rusak TPS di Bali, Pemungutan Suara Sempat Dihentikan Dan Pelaku Kabur
-
TPS di Denpasar Ini Semuanya Dikelola Perempuan Gen Z, Nuansanya Pink