SuaraBali.id - Saat ini meskipun pintu penerbangan internasional di Bali sudah dibuka, namun hal itu tampaknya belum berpengaruh terhadap hunian kamar hotel di pulau dewata. Saat ini hunian masih didominasi oleh wisatawan domestik sedangkan wisatawan mancanegara belum terlihat.
Menurut Sekretaris PHRI Badung yang juga Anggota Pokli DPD IHGMA Bali, Gede Ricky Sukarta sesungguhnya kebijakan open border pariwisata Bali sebuah langkah awal yang baik. Namun yang perlu jadi fokus adalah semua pihak harus bekerja sama dengan baik dan bersama mempersipakan diri dengan baik dari segala aspek sehingga regulasi open border tidak menjadi boomerang.
Dirinya berharap tidak ada lagi istilah Hotel Karantina dan mengusulkan lebih baik ada regulasi Bali sebagai "The Island of Karantina".
"Bikin regulasi yang saling menguntungkan buat masyarakat banyak. Masih tunggu regulasi dari pemerintah karena ini ranahnya regulasi jadi kita tunggu awal November ini," katanya.
Sedangkan mengenai okupansi hotel dikatakannya sudah lumayan baik, akan tetapi masih banyak dari tamu domestik dan belum ada dari Wisman.
"Karena ini sebuah proses awal dan faktanya juga belum ada penerbangan langsung ke Bandara I Gusti Ngurah Rai tentu ini menjadi sebuah tantangan bersama," katanya, Kamis (21/10/2021) di Badung.
"Secara umum pada Desember telah ada bookingan dari turis mancanegara dan kami masih melihat progres awal November diharapkan ada kemudahan-kemudahan dari Pemerintah dalam membuat regulasi," jelasnya.
Dia menambahkan, secara umum geliat pariwisata terus baik tentu karena, adanya regulasi dari Pemerintah pusat mengenai level PPKM dan juga kegesitan para Menteri dan Presiden yang telah melakukan kunjungan ke Bali dalam rangka persiapan G20.
Hal ini, menurutnya berdampak sangat baik untuk promosikan Bali khususnya ke tamu domestik.
Sementara itu, pengelola hotel Bali Summer di Kuta, Merrie mengatakan dirinya merasa terharu setelah hampir 2 tahun kamar hotel kosong kini telah terisi 25 persen dari total 60 persen selama 3 hari. Namun setelah itu, ia mengatakan belum ada reservasi lagi.
"Belum lho, belum ada lagi habis ini, Kuta masih sepi sebenarnya," katanya.
Berita Terkait
-
Usai Terpidana Mati Mary Jane, 5 Napi Anggota 'Bali Nine' Dipertimbangkan untuk Dipindahkan ke Australia
-
Konsep Pidana di Indonesia Berubah Jadi Alasan 5 Anggota Bali Nine Akan Dipulangkan
-
Review Ticket to Paradise: Film Hollywood yang Syuting di Bali
-
Ulasan Novel 'Tari Bumi', Kehidupan Perempuan Bali di Tengah Tekanan Kasta
-
Jadwal Persib Kontra Bali United Resmi Ditunda
Tag
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
Pilihan
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
Terkini
-
Kisah Pilu Petrus Saksikan Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki Menghantam Rumahnya
-
Setelah Tahu Akan Dipindahkan ke Australia, Ini Respons Scott Rush Bali Nine
-
DPRD Pilih Alphard Baru Ketimbang Mobil Listrik Karena Fasilitas di Bali Belum Memadai
-
Hujan Berpotensi Menurunkan Keinginan Warga Untuk Mencoblos ke TPS
-
Waspadai Fenomena Cold Surge yang Memicu Gelombang Tinggi di Laut Pada Periode Nataru