SuaraBali.id - Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah Provinsi Bali Putri Suastini Koster meminta masyarakat setempat jangan tergiur kain endek dan songket dengan harga murah.
Menurut istri gubernur Bali ini membeli kain endek asli Bali adalah upaya untuk melestarikan kain tenun warisan leluhur.
"Saya harap masyarakat kita jangan tergiur dengan harga yang murah, namun dengan kualitas yang murahan," kata Putri Koster di Denpasar, Selasa (19/10/2021)
Menurutnya, songket asli Bali dibuat juga dengan penuh cinta dan dedikasi dari para perajin.
"Hal itu yang tidak akan kita dapatkan dari songket bordir yang bertebaran dimana-mana. Oleh karena itu, terus gunakan kain endek asli Bali, yang dibuat oleh penenun Bali," ujarnya.
Selain itu, penting bagi kaum generasi muda untuk benar-benar bangga membeli serta memakai kain asli Bali.
Dia menambahkan, usaha Pemerintah Provinsi Bali untuk melestarikan warisan leluhur kain tenun tidak hanya sebatas pelestarian, namun lebih dari itu, masyarakat harus semakin mencintai kebudayaan leluhur yang adiluhung.
"Itu adalah poin utamanya. Usaha pemerintah melestarikan tidak akan berjalan maksimal tanpa ada cinta dan bangga dari masyarakat yang memakainya," ucapnya.
Sebelumnya, dalam acara "fashion show" yang bertajuk Spirit Kain Bali dari Komunitas Cinta Kain Bali (KCKB) pada Senin (18/10) di Plaza Renon, Denpasar, Putri Koster pun mengatakan kecintaan masyarakat akan kain tenun Bali semakin meningkat.
Hal tersebut menyusul Surat Edaran Gubernur Bali Nomor 4 Tahun 2021 tentang Penggunaan Kain Tenun Endek Bali/Kain Tenun Tradisional Bali.
Berita Terkait
-
Wayan Koster Ungkap Ada Situasi Kurang Mengenakkan di Internal PDIP
-
Jokowi Direncanakan Akan Datang ke Bali Demi Kampanyekan Mulia-PAS, Megawati Tidak
-
Kemeriahan Parade Tarian dan Paskibra: Koster-Giri Daftar Pilgub Bali ke KPU
-
Pede Didukung Jokowi dan Prabowo, De Gadjah Siap Lawan Paslon dari PDIP Koster-Giri di Pilkada Bali
-
Langkah PDIP Bikin Wayan Koster Ketar-ketir, Qodari: Takut Kalah Sampai Minta Maaf
Tag
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
Pilihan
-
Sosok Murdaya Poo, Salah Satu Orang Terkaya di Indonesia Meninggal Dunia Hari Ini
-
Prabowo Percaya Diri Lawan Tarif Trump: Tidak Perlu Ada Rasa Kuatir!
-
Magisnya Syawalan Mangkunegaran: Tradisi yang Mengumpulkan Hati Keluarga dan Masyarakat
-
PT JMTO Bantah Abu Janda Jadi Komisaris, Kementerian BUMN Bungkam
-
Pantang Kalah! Ini Potensi Bencana Timnas Indonesia U-17 Jika Kalah Lawan Yaman
Terkini
-
Ribuan Warga Padati Lebaran Topat di Makam Bintaro & Loang Baloq Mataram
-
BRI Dukung Ekspansi Global Bisnis Aksesori UMKM Ini Dengan Solusi Keuangan Utama
-
Arus Balik Lebaran 2025 Meningkat, Terminal Mengwi Bali Catat Lonjakan Penumpang Dibanding 2024
-
Program Pemberdayaan UMKM oleh BRI Mampu Tingkatkan Skala Bisnis Unici Songket Silungkang
-
Bali Larang Minuman Kemasan Plastik di Bawah 1 Liter, GPS : Kesewenang-wenangan, Bisa Digugat