Scroll untuk membaca artikel
Pebriansyah Ariefana
Jum'at, 11 Juni 2021 | 15:43 WIB
Jainah, seorang perempuan paruh baya menderita kanker kulit ganas. Jainah kena kanker kulit. (telisik)

SuaraBali.id - Jaina, seorang perempuan paruh baya menderita kanker kulit ganas. Jaina kena kanker kulit. Di wajah Jaina wajah benjolan besar, hingga terlihat mengerikan.

Kondisi Jaina makin memprihatinkan akibat kanker kulit ganas ini. Jaina berusia 55 tahu.

Jaina asal Kelurahan Dongkala, Kecamatan Kabaena Timur, Kabupaten Bombana.

Jaina terserang penyakit sejak Bulan November 2000. Hingga kini kanker Jaina makin mengancam jiwanya.

Baca Juga: Deteksi Kanker Kulit, Coba Perhatikan Lesi di Bawah Kuku

Namun Jaina dan keluarganya tak memiliki biaya untuk operasi kanker kulit.

ILUSTRASK Kanker Kulit. (YouTube/ABC7)

Berdasarkan informasi yang dihimpun Telisik.id (jaringan suara.com), saat ini Jaina telah berada di Kota Kendari selama 3 bulan di bawah pendampingan Pendiri Posko Berbagi Baubau tanpa keluarga yang pernah membesuknya.

Melani, Pendiri Posko Berbagi Baubau saat dikonfirmasi menjelaskan bahwa ia menemukan Jaina di Kota Baubau kemudian mendampinginya untuk berkonsultasi dengan dokter di Rumah Sakit Palagimata.

"Dia sudah tiga bulan di rumah saya kasian, tidak ada keluarganya yang pernah kunjungi selama disini," ucap Melani, Jumat (11/6/2021).

"Kami mendapatkan rujukan ke RSU Bahteramas Kendari. Hasil pemeriksaan dokter, Ibu Jaina diserang kanker kulit dan sudah parah sekali," lanjutnya.

Baca Juga: Bikin Waswas, Bahan Beracun Ditemukan pada 78 Produk Tabir Surya

Saat ini, Jaina sedang menjalani rawat jalan, sementara ia tidak memiliki biaya pengobatan.

Karena itu, Melani berharap Jaina mendapatkan perhatian dari pemerintah daerah serta uluran tangan para dernawan guna meringankan beban Jaina selama dalam pengobatan.

Bagi yang berminat mendonasikan bantuannya bisa menghubungi Melani pada nomor telepon 081355830400 atau dapat memberikan bantuan melalui nomor rekening 056201033908504 BRI atas nama Posko Berbagi.

Load More