SuaraBali.id - Nasib nahas dialami seorang driver ojek online (ojol) bernama Achmad Syafi'e (27) asal Kabupaten Sumenep, Jawa Timur. Ia babak belur usai dihajar oleh tiga orang remaja.
Dilansir dari Beritabali.com, peristiwa itu terjadi di rumah makan Ayam Goreng Nelongso di jalan Dewi Sri, Legian Kuta pada Rabu (2/6/2021) kemarin. Ketiga pelaku tak terima dan mengira mereka dipelototi oleh korban.
Seizin Kapolsek Kuta Kompol I Nyoman Gatra, Kanit Reskrim Polsek Kuta Iptu Made Putra Yudistira menjelaskan, motif pengeroyokan driver ojol hanya persoalan sepele. Di mana, tiga dari tujuh pelaku tidak terima dipelototi oleh korban yang saat itu akan mengambil orderan di TKP.
"Korban melihat tujuh pemuda datang dan saling tatap. Mereka kira ditantang oleh korban sehingga terjadi pengeroyokan," ujar Putra.
Baca Juga: Dituding Sembunyikan Penabrak PNS, Kanit Intel Polsek Moraid Dikeroyok Warga
Dalam keterangannya di Polsek Kuta, korban Syafi'e sedang menunggu orderan di Ayam Goreng Nelongso sekitar pukul 20.30 Wita. Kemudian, masuklah 7 pemuda dan langsung ditatap oleh korban.
Tidak terima ditatap, gerombolan pemuda itu lalu menyerang korban secara membabi buta. Ada yang mencekik, menendang dan memukul hingga korban terjatuh.
Korban kemudian lari menyelamatkan diri ke rumah makan A Steak Factory untuk mencari pertolongan. Berselang beberapa menit kemudian, para pengeroyok pergi. Setelah kejadian itu, korban melapor ke Polsek Kuta.
Tim Opsnal Polsek Kuta langsung menyelidiki dan memeriksa saksi saksi di lokasi kejadian. Dalam waktu singkat, tujuh pengeroyok ditangkap di Jalan Dewi Sri Legian Kuta.
"Setelah 7 orang diperiksa, 3 pemuda yang terbukti melakukan pengeroyokan,"ujar Iptu Yudistira.
Baca Juga: Waduh! Ribut Gegara Tong Sampah dan Parkiran, 2 Emak-emak Bertetangga Saling Lapor Polisi
Tiga pemuda yang ditangkap itu yakni I Gede Bagus Ekananda Aribayu Putra (19) tinggal di Jalan Sriwijaya Gang Kayu Manis. I Wayan Putra Pertama (19) tinggal di Jalan Legian Gang Cempaka. I Nyoman Adi Wiranata (30) tinggal di Jalan Sriwijaya.
Ketiganya pun diperiksa. Tersangka Gede Bagus Ekananda mengaku telah menendang korban sebanyak satu kali hingga mengenai punggung. Sedangkan, Wayan Putra Pertama menendang sebanyak tiga kali lalu memukul dua kali ke arah korban.
Beda dengan I Nyoman Adi. Ia mengaku sempat memiting dan mencekek leher korban dari belakang sebanyak dua kali.
"Para pelaku ini mengaku tidak terima karena dilihatin oleh korban dikira menantang," katanya.
Berita Terkait
-
Komplotan Ormas Penganiaya Prajurit TNI di Kebayoran Baru Jaksel Ternyata Mabuk Berat, Wanita Ikut Ditangkap
-
Kekayaan Jefri Nichol, Sempat Diperiksa Jadi Saksi Kasus Dugaan Pengeroyokan
-
Brutal! Komunitas Vespa Diserang di Sukabumi, Polisi Buru Pelaku
-
Heboh! Jefri Nichol Diperiksa Polisi Terkait Kasus Pengeroyokan di Senopati
-
Seorang Polisi Polda Metro Jaya Dikeroyok Saat Hendak Tangkap Pengedar Narkoba Di Kampung Ambon
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
5 Rekomendasi HP Murah Mirip iPhone Terbaru November 2024, Harga Cuma Rp 1 Jutaan
Terkini
-
Maksimalkan Jumlah Pemilih, Perekaman KTP Akan Dilakukan Sampai Hari Pencoblosan
-
Pendapatan Pajak dari MotoGP Mandalika Turun Meski Jumlah Penonton Naik
-
Belanja Lebih Murah di Promo Brand Sale 12.12 Blibli
-
PSK Asal Filipina Ditangkap Di Sanur, Tak Punya Paspor
-
Lapas Bangli Berikan Transparansi Soal Scott Rush Bali Nine Agar Tak Ada Kecemburuan