SuaraBali.id - Tata cara sholat Idul Fitri. Sholat Idul Fitri adalah ibadah yang dikerjakan umat Islam saat hari kemenangan tiba. Tata cara sholat Idul Fitri perlu diperhatikan kembali agar kita bisa lebih khusyuk saat beribadah.
Kementerian Agama pada 8 April 2021 menetapkan Surat Edaran Nomor 4 Tahun 2021 poin ke-12 berisi sholat Idul Fitri 1 Syawal 1442 H dapat dilaksanakan di masjid atau lapangan terbuka dengan syarat protokol kesehatan.
Namun dalam pelaksanaannya terdapat pengecualian, yaitu tidak berlaku bagi wilayah dengan pertambahan kasus Covid-19 semakin tinggi atau memburuk berdasarkan pengumuman Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 untuk seluruh wilayah negeri atau pemerintah di daerah masing-masing.
Ketentuan umum sholat Idul fitri dilakukan secara berjamaah di pagi hari sebanyak dua rakaat.
Berikut ini adalah panduan tata cara sholat Idulfitri yang bisa kamu kerjakan di masjid, lapangan terbuka ataupun di rumah secara berjamaah:
- Sebelum sholat, disunahkan untuk memperbanyak bacaan takbir, tahmid, dan tasbih.
- Sholat dimulai tanpa kumandang azan dan iqamah. Namun dengan seruan "ashalatul jami'ah" yang artinya ajakan untuk mendirikan sholat secara berjamaah.
- Mulai dengan niat sholat Idul fitri. Usholli sunnatan ‘iidil fithri rok’ataini ma’muuman lillaahi ta’aalaa. Artinya: Saya niat sholat sunnah idul fitri dua raka’at sebagai ma’mum karena Allah Ta’ala
- Pada rakaat pertama, takbiratul ihram setelah imam kemudian takbir zawa-id dengan mengangkat tangan sebanyak 7 kali.
- Di antara takbir itu dianjurkan membaca doa: Subhanallah, walhamdulillah, wala ilaha illallah, wallahu akbar, wa la haula wala quwwata illa billahil ‘aliyyil azhim. Artinya: Maha suci Allah, segala puji bagi-Nya, tiada tuhan selain Dia, Allah maha besar, dan tiada daya serta upaya selain berkat pertolongan Allah yang maha tinggi lagi maha agung.
- Diteruskan surah Al Fatihah dan surah-surah pendek dalam Al Quran.
- Ruku', i'tidal, sujud, duduk di antara dua sujud, sujud k dua dan seterusnya seperti ibadah sholat biasa hingga berdiri kembali untuk rakaat kedua.
Pada rakaat kedua, takbir zawa-id dan mengangkat tangan sebanyak 5 kali. - Membaca Al Fatihah dan diteruskan surah-surah pendek dalam Al Qur'an.
- Ruku', i'tidal, sujud, duduk di antara dua sujud, sujud kedua, duduk tahiyat akhir, kemudian salam.
Berita Terkait
-
Naskah Khutbah Jumat Soal Hikmah di Balik Bencana Alam, Ujian atau Azab?
-
Apa Itu Taubat Nasuha? Begini Tata Cara Melakukannya
-
Suara Islam: Ikhtiar Menjadi Sahabat Ibadah Umat di Era Digital
-
Muhammadiyah Update Penetapan Ramadhan dan Idul Fitri 2026: Ada Koreksi Terbaru
-
Kapan Awal Puasa Ramadan dan Idul Fitri 2026? Simak Jadwalnya
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Bisnis Impor Baju Bekas Ilegal di Tabanan, Tersangka Cuci Uang Lewat Bis AKAP
-
Apa Jasa Raden Aria Wirjaatmadja bagi BRI? Begini Kisahnya
-
TikTok Diprediksi 'Menggila' Saat Nataru, Trafik Data Bali-Nusra Diproyeksikan Naik
-
Batik Malessa, Dari Kampung Tipes Memberdayakan Perempuan dan Menggerakkan Ekonomi Keluarga
-
BRI Bersama BNI dan PT SMI Biayai Proyek Flyover Sitinjau Lauik Senilai Rp2,2 Triliun