SuaraBali.id - Berda Asmara, istri Serda Mes Guntur Ari Prasetya kuat dengan berita KRI Nanggala hilang di laut Bali. Asmara yakin sekali ini adalah risiko pekerjaan yang saban kali ditekankan oleh suaminya itu.
Berda Asmara adalah Dosen Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa). Sementara suaminya, Serda Mes Guntur Ari Prasetya menjadi juru diesel di KRI Nanggala-402 yang dilaporkan hilang di Perairan Bali bagian utara, Rabu (21/4/2021).
Berda saat dihubungi di Surabaya, Kamis, menceritakan terakhir kali bertemu suaminya pada Senin (19/4/2021) atau sebelum Serda Mes Guntur Ari Prasetya bertugas.
"Seperti biasa saya di antarkan ke rumah orang tua terlebih dahulu dan pamitan mau berangkat layar, hanya bilang doain selamat dik," ucap Berda sambil berbicara terbata.
Berda mengungkapkan sebelum berangkat, suaminya sudah berada di rumah selama lima hari karena baru selesai berlayar.
Tidak ada firasat atau kegiatan berbeda yang dilakukan Serda Mes Guntur Ari Prasetya sebelum kembali bertugas.
"Setiap pulang suami selalu menanyakan kabar saya dan anak selama ditinggal, bercanda gurau," katanya.
Iapun tak dapat menahan tangisnya saat mengingat sosok suaminya yang sangat perhatian dan penyayang. Selama tidak berlayar, suaminya selalu memanfaatkan waktu maksimal dengan keluarga.
"Suami saat awal bekerja dahulu sudah memberi tahu saya tentang risiko kerjanya. Nunjukin video kapal selam Rusia yang hilang. Jadi mau tidak mau, siap tidak siap ya harus siap," tuturnya.
Baca Juga: Cerita Istri Juru Diesel KRI Nanggala yang Hilang di Perairan Bali
Berda mengungkapkan mengenal suaminya sejak lulus SMA, kemudian mereka menikah setelah dia menempuh dua semester kuliah.
"Sampai sekarang usia pernikahan kami sudah 13 tahun empat bulan. Dan sudah punya satu anak perempuan, usia 8 tahun," tuturnya.
Berda mengungkapkan dirinya baru mengetahui kapal selam hilang kontak saat usai berbuka, Rabu petang (21/4) melalui grup ibu-ibu KRI Nanggala-402.
Menurutnya saat berlayar memang tidak bisa dikontak sampai tiga atau empat hari setelah sandar.
"Ternyata hilang kontak kapalnya, dan saya lihat di Google memang ada berita hilang kontaknya," katanya sambil kembali menangis.
Hingga saat ini Berda mengaku masih menunggu kabar KRI Nanggala-402 melalui grup para istri, namun belum ada kabar apapun.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Batik Malessa, Dari Kampung Tipes Memberdayakan Perempuan dan Menggerakkan Ekonomi Keluarga
-
BRI Bersama BNI dan PT SMI Biayai Proyek Flyover Sitinjau Lauik Senilai Rp2,2 Triliun
-
Rekomendasi Rental Motor Murah di Bali Mulai Rp50 Ribu
-
5 Rekomendasi Penginapan Murah Meriah di Ubud Bali
-
7 Tempat Wisata Wajib Dikunjungi Saat Pertama Kali ke Bali