
SuaraBali.id - Massa berbaju Moeldoko serang petugas SPBU, bawa balok kayu dan batu. Dua kubu loyalis Moedoko dan AHY bentrok di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang tak jauh dari lokasi.
Mirisnya, bentrokan tersebut malah menyebabkan dua pegawai SPBU dan satu aparat desa setempat malah terluka
Dualisme Partai Demokrat yang mencuat dengan adanya Kongres Luar Biasa (KLB) yang digelar di The Hill Hotel Sibolangit Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara (Sumut).
Bentrokan tersebut terjadi saat pendukung KLB Demokrat menyerang massa pendukung AHY. Massa pendukung AHY, yang dipimpin Ketua DPD Partai Demokrat Sumut Herri Zulkarnain, kala itu sedang beristirahat di sebuah SPBU yang lokasinya tak jauh dari area KLB.
Baca Juga: Moeldoko Ambil Alih Demokrat, Pengamat: Drama Politik Tak Sehat
Saat itulah, secara tiba-tiba, massa yang memakai baju bergambar Moeldoko datang menyerang tiba-tiba membawa kayu besar dan batu sebesar kepalan tangan.
![Dua massa Anti-KLB vs Pro-KLB bentrok di sekitar lokasi KLB Partai Demokrat [Foto: Hops.id]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/03/05/28423-dua-massa-anti-klb-vs-pro-klb-bentrok-di-sekitar-lokasi-klb-partai-demokrat.jpg)
Ketika itu, kata pegawai SPBU, Rio, dua orang pekerja SPBU terluka oleh serangan membabi buta oleh massa pro KLB.
“Massa datang dari arah hotel ke bawah. Habis itu, kami datang dari SPBU menjaga jalan supaya jangan ada yang masuk ke dalam membuat kericuhan,” ujarnya seperti dilansir Digtara.com-jaringan Suara.com pada Jumat (5/3/2021).
Petugas SPBU pada saat itu mencoba menghalangi massa dengan cara memasang plang, tetapi massa yang datang secara beringas langsung menendang plang dan membabi buta memukul petugas SPBU.
Akibat kejadian itu, kata Rio, tiga orang terluka. Mereka yang terluka yakni, Armanta Sembiring, Agus dan aparat kepala desa, Nalsalih Guru Singa.
Baca Juga: SBY Malu dan Minta Ampun ke Allah Pernah kasih Jabatan ke Moeldoko
Korban Armanta Sembiring mengalami luka terparah karena kepalanya pecah hingga mengucurkan darah. Akibat kejadian tersebut, pihak manajemen SPBU belum membuat laporan polisi.
Berita Terkait
-
Cashback Spesial di SPBU Vivo, Isi BBM Lebih Hemat dengan BRImo
-
Ganggu Investasi, Mantan Jenderal Bintang Empat Ini Minta Preman Dihabisi
-
Ikut Pertamina, Harga BBM Vivo Juga Alami Penurunan per 1 Mei 2025
-
Moeldoko Minta Habisi Preman di Proyek Pabrik Mobil Listrik Subang: Ganggu Orang Cari Kerja Saja!
-
Polda Banten Tindak Oknum di SPBU Kota Serang, Pertamina Patra Niaga Langsung Jatuhkan Sanksi
Terpopuler
- Olok-olok Sepak Bola Indonesia, Erick Thohir 'Usir' Yuran Fernandes
- Ramadhan Sananta Umumkan Mau Pensiun dari Sepak Bola
- Selamat Datang 3 Pemain Keturunan Calon Naturalisasi Timnas Indonesia Jelang Lawan China dan Jepang
- Welcome Back Timnas Indonesia Elkan Baggott, Patrick Kluivert Lempar Kode
- Pupus Harapan Pascal Struijk untuk Bela Timnas Indonesia Lawan China
Pilihan
-
Mengenal Ritual Buddha Tantrayana pada Kremasi Murdaya Poo di Bukit Dagi Borobudur
-
Puspo Wardoyo Menangkan Gugatan Perdata di PN Solo, Objek Dinilai Hakim Tak Jelas
-
Tak Hadir di Sidang Mediasi Kasus Dugaan Ijazah Palsu, Jokowi Buka Suara
-
DPR Cecar Dirut Garuda Soal "Gelombang" Eks Karyawan Lion Air Bergaji Tinggi
-
6 Rekomendasi HP Murah RAM Besar Tahun 2025, Harga di Bawah Rp3 Juta
Terkini
-
Ashanty Terbang dari Dubai Langsung ke Bali Demi Hadiri Pernikahan Luna Maya
-
Pernikahan Luna Maya Dan Maxime Bouttier Dijaga Ketat Polisi, Ini Kata Petugas
-
Jangan Sampai Kehabisan, Link DANA Kaget Hari Ini Masih Ada Kuota Untuk yang Beruntung
-
Buntut Banyak Turis Menginap di Akomodasi Ilegal, Indekos di Badung Kini Diawasi
-
Link Dana Kaget Sesi Malam Untuk Jajan Bila Lapar Sebelum Tidur