SuaraBali.id - Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti protes Presiden Jokowi izinkan kapal asing keruk harta karun di laut Indonesia. Susi khawatir Indonesia akan kehilangan benda bersejarah.
Hal itu disampaikan Susi Pudjiastuti dalam kicauan di twitternya @SusiPudjiastuti yang dikutip, Kamis (4/3/2021). Susi ingin harta karun diangkat sendiri oleh pemerintah.
"Pak Presiden @jokowi & Pak MenKP @saktitrenggono @kkpgoid, mohon dengan segala kerendahan hati utk BMKT dikelola &diangkat sendiri oleh pemerintah. Sudah banyak kita kehilangan benda-benda bersejarah yang seharusnya jadi milik bangsa kitaTangan melipat," kata Susi Pudjiastuti.
Kebijakan kapal asing dan swasta boleh melakukan pengangkatan harta karun bawah laut atau Benda Muatan Kapal Tenggelam (BMKT) sebelumnya dilarang saat Susi menjadi Menteri KKP.
Baca Juga: Hari Ini Jokowi ke Banten, ke Untirta dan Waduk Sindangheula
Kegiatan itu masuk Daftar Negatif Investasi (DNI) Perpres Nomor 44 Tahun 2016 Tentang Daftar Bidang Usaha Yang Tertutup dan Bidang Usaha Yang Terbuka di Bidang Penanaman Modal sejak 2016.
Sebelumnya alasan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia izinkan pencarian harta karun karena bagian dari 14 bidang usaha yang dibuka oleh pemerintah di era implementasi Undang-Undang (UU) Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja.
Berita Terkait
-
Jokowi Disindir Post Power Syndrome, Dinilai Tak Mau Lepas dari Panggung Politik
-
Jokowi Jadi Jurkam di Pilkada Jateng, Rocky Gerung: Bukan Negarawan, Hanya Politisi
-
Hapus Postingan Kaskus Kurang Bersih, Ada Jejak Pemilik Fufufafa Tahu Jadwal Jokowi
-
Jokowi dan Prabowo Disebut Tak Masalah Pramono jadi Gubernur Jakarta, Asal...
-
Tempel Terus Ahmad Luthfi, Jokowi Soal Peluang Menang di Pilkada Jateng: Nggak Usah Sombong
Tag
Terpopuler
- Pernampakan Mobil Mewah Milik Ahmad Luthfi yang Dikendarai Vanessa Nabila, Pajaknya Tak Dibayar?
- Jabatan Prestisius Rolly Ade Charles, Diduga Ikut Ivan Sugianto Paksa Anak SMA Menggonggong
- Pengalaman Mengejutkan Suporter Jepang Awayday ke SUGBK: Indonesia Negara yang...
- Ditemui Ahmad Sahroni, Begini Penampakan Lesu Ivan Sugianto di Polrestabes Surabaya
- Pesan Terakhir Nurina Mulkiwati Istri Ahmad Luthfi, Kini Suami Diisukan Punya Simpanan Selebgram
Pilihan
-
Hak Masyarakat Adat di Ujung Tanduk, Koalisi Sipil Kaltim Mengecam Kekerasan di Paser
-
Waspada, Kebiasaan Matikan Lampu Motor di Siang Hari Bisa Berujung Bui
-
Kenaikan PPN 12% Jadi Nestapa Kelas Menengah, Orang Kaya Sulit Dipajaki?
-
Pusing Dah! Isu Dipecat, Shin Tae-yong Dibebankan Menang Lawan Arab Saudi di Tengah Rekor Buruk Timnas Indonesia
-
Garda Prabowo Dukung Andi Harun di Samarinda, Pilih Isran Noor di Pilgub Kaltim, Bukan Rudy Mas'ud
Terkini
-
Dukung Industri Kreatif, Bank Mandiri Dorong Tenun Tradisional Bali, Lombok dan Kupang Tembus Pasar Global
-
Legenda Nasi Tahu Ni Sarti Sukawati: Kuliner Vegetarian yang Selalu Diburu Wisatawan
-
Dari Pos Pengungsian Gunung Lewotobi, Warga Tetap Dukung Dan Semangati Timnas Indonesia
-
Serangan Fajar Pilkada 2024 Diprediksi Beralih dari Tunai Jadi Uang Digital
-
Raja-raja di Bali Minta Bandara Bali Utara Dibangun di Atas Laut