Terlalu Kejam Nawar HP, Orang Ini Tak Berkutik Kena Skakmat

SuaraBali.id - Menawar barang sebelum membeli menjadi kebiasaan lumrah dan dilakukan oleh banyak orang. Biasanya calon pembeli berusaha mendapatkan harga termurah untuk barang incarannya.

Termasuk saat belanja online, tawar menawar juga dilakukan seperti yang dilakukan calon pembeli HP kali ini. Kisahnya viral karena pembeli menawar terlalu kejam.

Dia langsung kena skakmat penjual HP karena ulahnya. Itu telihat dari unggahan yang dibagikan oleh akun Twitter @txtdarionlshop.

Dalam postingan yang dibagikan baru-baru ini, terlihat percakapan antara seorang pembeli online dan penjual.

Baca Juga: Viral Kado Pernikahan dari Sahabat, Isinya Bikin Pengantin Tersipu Malu

Seorang penjual menawarkan sebuah HP Samsung Galaxy A50 varian RAM 4 GB dan memori internal 64 GB. Ia menjajakan HP tersebut dengan harga awal sekitar Rp 2,2 juta.

Di toko online, HP baru Samsung Galaxy A50 biasanya dibanderol pada kisaran harga Rp 2,7 juta hingga Rp 3 juta.

Sepertinya sang penjual itu menjajakan HP dalam kondisi second. Kemudian terdapat calon pembeli yang menawar harga Rp 1,8 juta.

Mulanya sang penjual nampak mengiyakan dan mengetik kata "ambil". Setelah pembeli mulai serius dan meminta percakapan berlanjut melalui WhatsApp, respons tambahan dari sang penjual memancing emosi sang penawar harga.

"Ambil hikmahnya," tulis penjual HP tersebut. Mengingat dirinya emosi, calon pembeli online ini langsung mengumpat dengan kata-kata kasar.

Baca Juga: Bikin Terenyuh, Viral Pemilik Mobil Mewah Makan di Tempat Tak Terduga

Postingan screenshot percakapan itu viral di media sosial setelah mendapatkan lebih dari 330 Retweets dan 1.700 Like.

Sebagian warganet menilai penawaran itu terlalu sadis, sementara warga lain justru berpendapat bahwa harga nego sebesar itu sudah termasuk normal.

"Terimakasih. Saya jadi ada ide untuk menanggapi pembeli yang nawar tapi otaknya enggak sempat dipakai," komentar @dikaa***.

"Terlalu sadis nawarmu," balas @akujualski***.

"Nawar harga dari 100 persen jadi 81,81 persen saya kira ini wajar. Potongan harga 20 persen itu udah biasa," pendapat @xhimple_.

"Orang-orang yang bales kayak gini kayak ta*. Awas aja barang nggak laku terus kejual Rp 1,8 juta. Padahal menurutku itu masih range normal," cuit @da_yudhist***. (Hitekno.com/Rezza Dwi Rachmanta)