SuaraBali.id - Presenter Indy Barends rupanya sempat berencana liburan belum lama ini ke Indonesia bagian Timur. Beruntung, ia tak jadi pergi mengingat sederet bencana tengah terjadi.
"Kebetulan salah satu bucketlist kami untuk liburan ya. Salah satunya pantai, karena aku suka diving, keluargaku suka outdoor, snorkling, diving. Pantai jadi dftar yang pengin kami datangi," kata Indy Barends, saat ditemui di kawasan Jalan Kapten P Tendean, Jakarta Selatan, Senin (18/1/2021).
"Cuma waktu itu ada info akan ada gempa lah, akan ada bahaya tsunami sehingga itu buat kami mikir, 'ini nggak jadi ya kita coret, jadi kita nggak ke pantai dulu'," imbuh perempuan 49 tahun ini.
Meski bukan Sulawesi tujuan liburannya, Indy Barends mengaku tak membayangkan jika ia jadi pergi di situasi di mana bencana banyak terjadi ini. Sebabnya, mantan presenter "Ceriwis" ini berharap bencana di Indonesia segera usai.
"Bukan Manado, waktu itu kami pengin ke Sumba, ke Rote, pengin ke Timur. Cuma karena ada info akan ada gempa gimana-gimana, jadi kami nggak jadi (pergi)," katanya menjelaskan.
"Ya sebenarnya bukan hanya di Indonesia aja bencana alam itu terjadinya. Tapi apapun itu pasti sulit untuk menerima kenyataan itu menimpa kita, keluarga kita, saudara kita, berdoa untuk semuanya sih sebenernya," tutur Indy Barends.
Indy Barends pun berdoa agar mereka yang terdampak bencana alam di Indonesia segera pulih. Ia juga mengingatkan ke setiap orang untuk menyiapkan diri, karena tak ada yang pernah tahu apa yang akan terjadi ke depannya.
"Berdoa untuk yang berduka, yang kehilangan, agar mereka mendapat kekuatan, penghiburan. Juga berdoa agar Tuhan selalu menjaga kita di manapun kita berada, dan bersiap untuk segala macam kondisi bahwa kita mampu melewatinya," imbuh Indy Barends.
Baca Juga: Bantu Korban Banjir di Kalsel, Rian D'Masiv Malah Bertemu Presiden Jokowi
Diketahui, tahun 2021 diawali dengan berbagai peristiwa duka di tengah wabah Covid-19 yang terus ada di Indonesia. Kabar duka muncul lantaran terjadinya pesawat jatuh hingga sejumlah bencana alam yang merenggut korban jiwa.
Bencana alam pertama yang terjadi di awal 2021 ialah longsor di Sumedang, Jawa Barat, pada Sabtu (9/1/2021). Kemudian berlanjut pada terjadinya sejumlah bencana alam di beberapa daerah lainnaya mulai dari banjir, gempa bumi, hingga gunung meletus.
Berita Terkait
-
Akses Bireuen-Aceh Tengah Kembali Tersambung, Jembatan Bailey Teupin Mane Resmi Rampung
-
Pemulihan Bencana Sumatra Butuh Rp51 Triliun, AHY: Fokus Utama Pulihkan Jalan dan Jembatan
-
Alarm Keras DPR ke Pemerintah: Jangan Denial Soal Bibit Siklon 93S, Tragedi Sumatra Cukup
-
Tinjau Lokasi Pengungsian Langkat, Prabowo Pastikan Terus Pantau Pemulihan Bencana di Sumut
-
Pakar UIKA Dukung Anies Desak Status Bencana Nasional untuk Aceh dan Sumatera
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
Terkini
-
Apa Jasa Raden Aria Wirjaatmadja bagi BRI? Begini Kisahnya
-
TikTok Diprediksi 'Menggila' Saat Nataru, Trafik Data Bali-Nusra Diproyeksikan Naik
-
Batik Malessa, Dari Kampung Tipes Memberdayakan Perempuan dan Menggerakkan Ekonomi Keluarga
-
BRI Bersama BNI dan PT SMI Biayai Proyek Flyover Sitinjau Lauik Senilai Rp2,2 Triliun
-
Rekomendasi Rental Motor Murah di Bali Mulai Rp50 Ribu