
SuaraBali.id - Tebing longsor setinggi 7 meter di Banjar Peliatan Desa Kelusa Kecamatan Payangan Kabupaten Gianyar, milik l Gusti Ngurah Made Darmadi, longsor pada Kamis (14/1/2021) sekitar pukul 13.00 WITA.
Kejadian ini menewaskan seorang pekerja karena tertimbun longsor dan dua orang lainnya setengah tertimbun. Syukurnya, sejumlah pekerja lain berhasil menyelamatkan diri.
Saat kejadian, total ada 12 pekerja di TKP. Korban yang meninggal l Wayan Lebih (60), beralamat Banjar Juga Desa Mas Kecamatan Ubud Kabupaten Gianyar.
Korban selamat dari maut l Wayan Balik (45), asal Banjar Batuan Kaler Desa Batuan Kecamatan Sukawati dan l Wayan Cakra Gunawan (47) asal Banjar Juga Desa Mas Kecamatan Ubud.
Baca Juga: Berpotensi Tsunami usai Gempa 28 Kali, Warga Majene Dilarang Dekati Pantai
Peristiwa yang merenggut satu jiwa ini di benarkan oleh Kapolsek Payangan AKP I Wayan Tama.
"Menurut keterangan saksi, sekitar pukul 13.00 wita seluruh pekerja melanjutkan pekerjaan proyek setelah istirahat siang. Belum ada beberapa menit pada saat bekerja tiba-tiba tanah jurang/tebing yang tingginya sekitar 7 meter longsor dan menimbun 3 orang pekerja," jelas AKP Tama, dilansir Beritabali, Jumat (15/1/2021).
Korban I Wayan Lebih meninggal dunia, I Wayan Balik tertimbun setengah badannya, dan I Nyoman Cakra tertimbun setengah badannya, dan yang lainnya berhasil menyelamatkan diri.
"Korban Wayan Balik dan I Nyoman Cakra berhasil diselamatkan dari timbunan tanah longsor oleh rekan-rekannya sedangkan I Wayan Lebih (MD) tidak berhasil diselamatkan karena seluruh tubuhnya tertimbun longsoran tanah," jelasnya.
Selanjutnya salah satu buruh memanggil sopir alat berat untuk membantu menggali dan mengevakuasi korban yang tertimbun tanah longsor.
Baca Juga: Potensi Longsor Bawah Laut, Korban Gempa Majene Dilarang Dekati Pantai
Setelah dilakukan penggalian sekitar 30 menit menggunakan eskavator yang juga dibantu masyarakat dan anggota Polsek Payangan korban I Wayan Lebih, berhasil di evakuasi dalam keadaan meninggal dan langsung di bawa ke Puskesmas Payangan, sedangkan dua korban yang selamat dibawa ke Rumah Sakit Payangan.
Atas laporan dari pekerja selanjutnya Kapolsek Payangan bersama anggota mendatangi TKP untuk segera mengevakuasi para korban baik yang selamat dan korban meninggal dunia, segera membawa ke Puskesmas Payangan untuk dimintakan VER.
"Sementara ini masih melakukan penyelidikan," kata Kapolsek Payangan AKP Made Tama.
Berita Terkait
-
Tragis! Longsor Hutan Cangar Renggut 10 Nyawa, 2 Mobil Tertimbun
-
Bencana Mengerikan di Sukabumi, BNPB: 5 Orang Tewas, Ratusan Rumah Rata dengan Tanah
-
Tragedi Gunung Botak, 7 Penambang Emas Ilegal Tewas Tertimbun Longsor
-
Ngeri! Banjir Terjang Perumahan Depok, Turap Longsor Jebolkan Rumah Warga!
-
Banjir Bandang Melanda Sukabumi, 91 Ribu Jiwa Terdampak
Terpopuler
- Alumni UGM Speak Up, Mudah Bagi Kampus Buktikan Keaslian Ijazah Jokowi: Ada Surat Khusus
- 7 Produk Skincare Pemutih Wajah Recommended Bersertifikat BPOM
- HP Murah Itel A90 Lolos Sertifikasi di Indonesia: Usung RAM 12 GB, Desain Mirip iPhone
- 3 Klub Diprediksi Jadi Labuhan Baru Stefano Cugurra di BRI Liga 1 Musim Depan
- Akal Bulus Demi Raih Piala Asia U-17 2025: Arab Saudi Main dengan '12 Pemain'?
Pilihan
-
Cerita Pria 57 Tahun di Mataram Akhirnya Dapat SK PPPK Tapi Setahun Lagi Pensiun
-
Rafael Struick Ditendang vs Adelaide United, Brisbane Roar Kini Diamuk Netizen Indonesia
-
Tak Hanya Barang Bajakan dan QRIS, AS Juga Protes Soal UU Produk Halal RI
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Lancar Main FF, Terbaik April 2025
-
Polres Sukoharjo Ungkap Kasus Peredaran Narkoba, Dua Residivis Kembali Diamankan
Terkini
-
Link DANA Kaget Khusus Malam Ini, Saldo Gratis Masih Tersedia
-
Cerita Pria 57 Tahun di Mataram Akhirnya Dapat SK PPPK Tapi Setahun Lagi Pensiun
-
Berdayakan Pengusaha Mikro, Mantri Perempuan BRI Ini Refleksikan Semangat Kartini Masa Sekarang
-
Link Saldo DANA Kaget Spesial Hari Ini, Bisa Untuk Keperluan Jelang Galungan
-
BRI dan Hari Kartini: Mendorong Kesetaraan Lewat Inklusi Keuangan Bagi Para Perempuan