SuaraBali.id - Jagat media sosial dibuat riuh dengan pernikahan dini siswa SMK dan dua kekasihnya. Pernikahan tersebut viral di media sosial.
Siswa SMK yang menikah tersebut berinisial AR. Dia merupakan pelajar kelas XII SMKN 1 Gerung.
Sementara istri pertama AR, berinisial FR berasal dari Desa Bug-bug, Kecamatan Lingsa, sedangkan istri keduanya berinisial MR, warga Desa Sekontong Tengah. Keduanya masih berusia 16 tahun dan duduk di bangku madrasah aliyah.
Dikutip dari Inside Lombok, AR mengaku sebelumnya tidak pernah berencana akan menikahi dua cewek.
Baca Juga: Viral Sebulan Tak Ada Kabar, Rumah Dicorat-coret Debt Collector
Namun kini AR menganggap pernikahannya dengan dua cewek itu sudah menjadi suratan takdir.
"Sudah menjadi takdirnya dari Allah, apa mau dikata,” sebutnya dengan nada pasrah.
Pernikahan AR dan dua istrinya terjadi di Desa Desa Cendimanik, Kecamatan Sekotong, Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat.
Awalnya, MR datang ke rumah AR untuk meminta dinikahkan karena elaki yang sudah dipacari tiga tahun itu menikah dengan perempuan lain.
“Setelah satu minggu menikah dengan yang di Lingsar, baru datang lagi istrinya yang kedua ini minta dinikahkan,” tutur ayah AR kepada Inside Lombok, Kamis, (15/10/2020).
Baca Juga: Geger Mobil Parkir Kehilangan Majikan, Pemilik Warung Dibikin Geram
Kini orangtua AR hanya bisa mendoakan yang terbaik untuk rumah tanggga anaknya.
"Kalau kami sebagai orang tua, ya kami berharap supaya AR dan istrinya tetap bahagia, jangan membuat permasalahan” pesannya.
Ayah AR bersyukur karena meski sudah menikah, anaknya tetap mau melanjutkan sekolah.
“Syukurnya AR masih mau tetap sekolah, kalau kita berharap sih dia juga bisa tetap melanjutkan pendidikan sampai kuliah” harap sang Ayah.
Berita Terkait
-
BRI Dukung Satlantas Polres Lombok Tengah Beri SIM Gratis untuk Penjual Sayur Keliling
-
Viral! Polisi Pukul Sopir Taksi Online, Kapolda Maluku Copot Jabatan Pelaku Meski Sudah Damai
-
Tak Sembarang Orang Bisa, Ini Arti Gelar Tuan Guru Bajang di Lombok
-
Detik-detik Menegangkan Penangkapan Lansia Penyandera Bocah di Pejaten
-
Santri dihukum dengan cabai di Aceh: Karena pola pikir lama yang masih melanggengkan kekerasan
Terpopuler
- Mahfud MD Sebut Eks Menteri Wajib Diperiksa Kasus Judol Pegawai Komdigi, Budi Arie Bilang 'Jangan Kasih Kendor'
- Rocky Gerung Spill Dalang yang Bongkar Kasus Judi Online Pegawai Komdigi
- Kejanggalan Harta Kekayaan Uya Kuya di LHKPN KPK, Dulu Pernah Pamer Saldo Rekening
- Berani Sentil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Segini Harta Kekayaan Melly Goeslaw
- Bak Gajah dan Semut, Beda Citra Tom Lembong vs Budi Arie Dikuliti Rocky Gerung
Pilihan
-
Pindad Segera Produksi Maung, Ini Komponen yang Diimpor dari Luar Negeri
-
Petinggi Lion Air Masuk, Bos Garuda Irfan Setiaputra Ungkap Nasibnya Pada 15 November 2024
-
Profil Sean Fetterlein Junior Kevin Diks Berdarah Indonesia-Malaysia, Ayah Petenis, Ibu Artis
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
Terkini
-
3 Maskapai Kembali Batalkan Penerbangan Karena Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki
-
Jelang Debat Kedua, TGB Sholat Jumat Bersama Zulkieflimansyah, Lawan Kakaknya di Pilgub NTB
-
BKSDA Minta Waspadai Kemunculan Ular Piton di Rumah Warga Saat Musim Hujan
-
Anomali Cuaca Ekstrem di Mataram Bisa Terjadi Sewaktu-waktu, Nelayan Diminta Waspada
-
Masyarakat Bali Diajak Periksa Bila Temukan Gejala TBC, Biaya Ditanggung BPJS Dan Global Fund