Scroll untuk membaca artikel
Husna Rahmayunita
Selasa, 11 Agustus 2020 | 06:39 WIB
Ilustrasi penikaman atau penusukan. (Shutterstock)

SuaraBali.id - OM (32), seorang buruh proyek di Bali tega menusuk pacarnya EA (31) hingga tewas. Pelaku yang berasal dari Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur diduga terbakar api cemburu.

Insiden penusukan itu terjadi di kamar indekos korban yang berlokasi di Jalan Wayan Gentuh Nomor 11, Dalung, Kuta Utara, Kabupayten Badung, Senin (11/8/2020) sekitar pukul 12.30 WITA.

Kasat Reskrim Polres Badung, AKP Laorens Rajamangapul Heselo mengungkap kronologi kejadian nahas tersebut.

"Berdasarkan keterangan pelaku, saat di TKP pelaku mendatangi kos korban, lalu mengambil pisau di dapur, dan meneriaki korban sambil diajak keluar kamar kos. Selanjutnya tanpa komunikasi apapun, pelaku langsung menusuk korban di bagian perut korban sebanyak satu kali," ujarnya seperti diwartakan Antara.

Baca Juga: Polres Pasaman Sita 102 Paket Ganja, Tersangka Terancam Bui Seumur Hidup

Heselo menuturkan seusai menusuk korban, pelaku sempat melarikan diri dengan sepeda motor.

Saat itu, pelaku sempat dikejar para buruh proyek, namun tidak tertangkap.

Sementara korban langsung dilarikan oleh tetangga kosnya ke RS Mangusada Badung menggunakan sepeda motor. Nahas, nyawa korban tidak bisa tertolong setelah mendapat perawatan.

Mengetahui kejadian tersebut, polisi langsung melakukan penangkapan terhadap pelaku.

"Dari laporan masyarakat personel Polres Badung langsung menyelidiki dan menangkap pelaku pada (10/8) pukul 18.00 WITA di tempat tinggal sementaranya, wilayah Jimbaran," sambungnya.

Baca Juga: Dampak Erupsi Gunung Sinabung Diprediksi Capai Malaysia

Dalam penangkapan tersebut, petugas turut mengamankan barang bukti berupa satu buah pisau dapur, yang digunakan pelaku untuk menghabisi nyawa korban.

Kekinian, pelaku masih menjalani pemeriksaan guna mengetahui motif pembunuhan yang dilakukannya.

Heselo mengatakan dalam perkara ini pelaku dijerat pasal 338 KUHP dan atau pasal 351 ayat 3 KUHP lantaran terlibat dalam kasus pembunuhan, dan atau penganiayaan mengakibatkan matinya orang.

Load More