Warga Dan Wisatawan di Kuta Berkerumun Menanti Pawai Ogoh-ogoh.

Wisatawan dan warga pun berebut mengabadikan gambarnya melalui ponsel atau kamera.

Eviera Paramita Sandi
Selasa, 21 Maret 2023 | 21:32 WIB
Warga Dan Wisatawan di Kuta Berkerumun Menanti Pawai Ogoh-ogoh.
Ogoh-ogoh yang diarak di sekitar Pasar Seni Kuta, Badung, Bali, Selasa (21/3/2023) [Suara.com / Eviera Paramita Sandi]

SuaraBali.id - Momen pengerupukan atau pawai ogoh-ogoh selalu dinantikan warga di malam Nyepi.

Seperti yang terlihat di jalan Kartika Plaza, Kuta, Bali malam ini, Selasa (21/3/2023). Wisatawan dan warga berbaur di sepanjang jalan menantikan arakan ogoh-ogoh.

Hingga pukul 21.00 Wita terlihat beberapa ogoh-ogoh besar yang melewati poros jalan ini, para pemuda banjar mengaraknya dengan gembira diiringi tabuhan baleganjur.

Wisatawan dan warga pun berebut mengabadikan gambar pengarakan ini melalui ponsel atau kamera.

Baca Juga:Wayan Koster Tolak Timnas Israel Bertanding di Bali, Ini Isi Surat Lengkapnya

Seorang wisatawan asal Jakarta, Maria Rissa mengatakan bahwa dirinya sengaja datang ke Bali saat menjelang Nyepi karena ingin merasakan momen sunyi di Bali.

"Saya sering ke Bali, dan ini sudah keempat kalinya ikut Nyepi," Katanya.

Ia datang ke Bali bersama dua rekannya dan berencana tinggal di Bali sampai akhir pekan.

Seperti diketahui umat Hindu Bali akan menjalani catur brata penyepian mulai esok pagi pukul 06.00 Wita.

Saat Nyepi, tak diperbolehkan adanya aktivitas di luar rumah hingga keesokan harinya, Kamis (23/3/2023) pukul 06.00 pagi. 
 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak