Bagaimana Jika Terlanjur Hubungan Intim saat Puasa? Ini Jawaban Rasulullah

Kisah Nabi Muhammad di datangi seorang lelaki yang curhat sudah setubuhi istrinya saat puasa Ramadhan.

Pebriansyah Ariefana
Jum'at, 16 April 2021 | 12:09 WIB
Bagaimana Jika Terlanjur Hubungan Intim saat Puasa? Ini Jawaban Rasulullah
Ilustrasi pasangan saat bercinta. [shutterstock]

SuaraBali.id - Apakah boleh hubungan intim saat puasa Ramadhan di siang hari? Nabi Muhammad pun menjawabnya.

Kisah Nabi Muhammad di datangi seorang lelaki yang curhat sudah setubuhi istrinya saat puasa Ramadhan.

Bersetubuh, yang dilakukan dengan sengaja, sudah dipastikan membatalkan ibadah puasa dan hukumnya dosa.

Siapa yang puasanya dirusak dengan persetubuhan, maka ia harus mengganti puasanya (qadha) selama 60 hari dan membayar kifarat.

Baca Juga:Todong Senjata dan Ancam Karyawan Karena Puasa: Mau Ikuti Tuhanmu Atau Aku?

Seperti diriwayatkan Abu Hurairah Ra dalam Al Bukhari (11/516), Muslim (1111) dan At Turmudzi (724), ada seorang laki-laki datang menemui Rasulullah SAW lalu berkata:

"Celaka saya, ya Rasulullah!!"

"Apa yang membuatmu celaka?"

"Saya terlanjur bersetubuh dengan istri saya."

"Apakah kamu mampu memerdekakan seorang budak?"

Baca Juga:Viral Bos Aniaya Karyawan Gegara Puasa, Sebut Tuhan Tak Bisa Beri Gaji

"Tidak."

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Lifestyle

Terkini

Tampilkan lebih banyak