Scroll untuk membaca artikel
Eviera Paramita Sandi
Sabtu, 26 Agustus 2023 | 17:07 WIB
Pelatih Bali United Stefano Cugurra dan pemain Ryuji Utomo saat konferensi pers di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Kabupaten Gianyar, Sabtu (26/8/2023) (suara.com/Putu Yonata Udawananda)

SuaraBali.id - Bali United bersiap untuk menjamu Barito Putera pada pekan ke-10 BRI Liga 1 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Kabupaten Gianyar, Minggu (27/8/2023) besok. Anak asuh Stefano ‘Teco’ Cugurra itu datang dengan bekal kurang mengenakkan pasca mengalami dua kekalahan beruntun di Liga 1 dan Liga Champions Asia.

Serdadu Tridatu kalah telak 1-5 saat bertamu ke Hong Kong Stadium kala melawan Lee Man pada ajang kualifikasi Liga Champions Asia pada Rabu (16/8/2023). Tiga hari setelahnya, Bali United kembali kalah 1-3 saat menghadapi Persis Solo di Stadion Manahan.

Kebobolan 8 gol dari 2 pertandingan membuat Teco harus memutar otak untuk memperbaiki pertahanannya. Namun, pelatih berusia 49 tahun itu menilai kelemahan dalam 2 laga itu berada pada lini pertahanan atau bek, bukan dari faktor kiper Adilson Maringa.

Sehingga menurutnya, posisi Maringa saat ini masih belum diubah sebagai kiper pilihan utamanya.

Baca Juga: Coach RD : Teco Pelatih Asing yang Luar Biasa Dan Membawa Banyak Gelar

“Waktu kita lihat dari statistik Maringa nomor 1 paling (banyak) save di liga 1. Dua pertandingan terakhir kita memang kebobolan banyak gol tapi saya pikir bukan dari kiper, tapi dari lini pertahanan tidak terlalu bagus,” ujarnya saat konferensi pers di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Kabupaten Gianyar, Sabtu (26/8/2022).

Selain itu, dia juga mengharapkan pemainnya untuk mengurangi kesalahan individu untuk laga besok. Pasalnya, gol-gol yang lahir pada pertandingan kontra Persis Solo lahir karena kesalahan individu dan miskomunikasi antar pemain.

“Mungkin lawan (Persis) Solo kita kebobolan dari kesalahan individu, tapi bukan dari (Adilson) Maringa,” imbuh dia.

Sementara itu, dirinya juga belum bisa memastikan kembalinya Elias Dolah dalam line up pertandingan besok. Bek jangkung andalan Bali United itu sebelumnya absen kala melawan Persis Solo karena masalah pribadi dan harus pulang ke Thailand.

Kehadiran Dolah adalah salah satu faktor kunci dalam lini pertahanan Bali United. Dengan posturnya yang mencapai 196 cm dan menjadi salah satu pemain paling tinggi di liga, Dolah bisa diandalkan dalam duel udara.

“Kalau Dolah semua tahu dia punya masalah pribadi. Waktu dia lebih siap pasti dia bisa main di dalam tim. Tapi kita juga punya pemain lain pasti bisa bantu tim besok,” tutur Teco.

Bali United saat ini duduk di peringkat 8 klasemen sementara BRI Liga 1, sedangkan Barito Putera bertengger di peringkat 3. Jika Bali United mampu menang pada laga besok, Bali United akan menyamai poin Barito dengan 17 poin.

Kontributor : Putu Yonata Udawananda

Load More