SuaraBali.id - Taman Margasatwa dan Budaya Kinantan adalah salah satu objek wisata di Bukittinggi yang layak menjadi pilihan utama untuk dikunjungi.
Lokasi yang akrab dikenal sebagai Kebun Binatang Bukittinggi ini menawarkan edukasi, nilai sejarah, dan sekaligus panorama alam yang indah dalam satu kawasan. Objek wisata ini memiliki koleksi hewan terlengkap di Sumatera.
Ada pula Rumah Adat Baanjuang dan Museum Zoologi yang menarik dieksplor keunikannya. Posisinya yang masih satu kawasan dengan Benteng Fort de Kock, menjadi salah satu alasan mengapa kebun binatang ini menjadi jujukan wajib untuk dikunjungi.
Berikut ini sejumlah daya tarik Kebun Binatang Bukittinggi yang dirangkum dari berbagai sumber:
Kebun Binatang Bukittinggi adalah destinasi wisata legendaris. Kebun binatang ini dinobatkan sebagai taman margasatwa tertua di Indonesia sekaligus terbesar di Sumatra Barat.
Kebun Binatang Bukittinggi dibangun pada tahun 1900-an oleh Belanda. Awalnya tempat tersebut dijadikan pekarangan bunga yang bernama Stormpark. Seiring berjalannya waktu, taman tersebut dialih fungsikan menjadi kebun binatang.
Dalam sejarahnya tempat tersebut berganti-ganti nama hingga akhirnya menjadi seperti sekarang.
2. Alami dan Bersih
Baca Juga: Kebun Binatang di Peru Umumkan Kelahiran 4 Ekor Anak Buaya Amerika Yang Terancam Punah
Suasana di Kebun Binatang Bukittinggi ini masih sangat alami karena berada di wilayah yang banyak dikelilingi pepohonan.
Selain itu, lokasi tersebut terjaga kebersihannya sehingga bikin nyaman pengunjung. Semua area kandang hewan dibersihkan secara rutin oleh petugas. Selain itu, setiap jalur atau jalan sudah dibangun dengan batako sehingga tidak becek meskipun hujan.
3. Dekat Benteng Bersejarah
Berlibur ke Kebun Bukittinggi tak lengkap jika belum mampir ke Benteng Fort de Kock. Benteng yang dibangun pada masa pemerintahan Hindia Belanda ini punya arsitektur khas yang membuatnya tampak unik.
Biasanya pengunjung kebun binatang selalu menyempatkan datang ke tempat ini untuk menyaksikan peninggalan sejarah.
4. Memberi Makan Gajah
Selain punya koleksi satwa beragam, pengunjung dapat leluasa berinteraksi dengan sejumlah hewan di kebun binatang. Di kandang gajah, pengunjung tidak hanya melihatnya saja, tapi juga bisa memberi makan secara langsung.
Pengunjung tak perlu khawatir karena ada petugas yang mendampingi selama berada di kandang.
5. Dilengkapi Wahana Budaya
Salah satu hal yang menarik serta khas di Kebun Binatang Bukittinggi adalah keberadaan wahana budayanya.
Kebun binatang tersebut memang tidak hanya sebagai tempat habitat dan konservasi hewan langka, tapi juga sebagai cagar budaya.
Ada rumah adat Minangkabau yang merupakan ikon kebanggaan masyarakat Sumatra Barat. Bangunan tersebut tak hanya sekadar rumah adat, tapi juga difungsikan sebagai museum bernama Rumah Adat Baanjuang.
Museum tersebut memaparkan keanekaragaman rumah adat Minangkabau.
6. Menyambangi Jembatan Limpapeh
Puas mengunjungi kebun binatang, Anda dapat mampir ke Jembatan Limpapeh yang lokasinya tidak jauh dari lokasi hewan-hewan tersebut berada.
Jembatan Limpapeh adalah penghubung antara area kebun binatang dan benteng Fort De Kock yang merupakan bangunan peninggalan kolonial Belanda. Jembatan berwarna kuning tersebut menjadi objek yang wajib dikunjungi jika liburan ke Bukittinggi.
7. Belanja di Pasar Atas
Belum lengkap rasanya jika tak membawa buah tangan setelah liburan. Usai berkunjung ke Kebun Binatang Bukittinggi, Anda bisa berbelanja d Pasar Atas yang letaknya tak jauh dari kawasan kebun binatang.
Anda bisa berburu oleh-oleh dan kebutuhan untuk perjalanan selanjutnya. Selain berbelanja, pengunjung dapat mengisi perut dengan mencoba berbagai menu yang ditawarkan.
Ada banyak jenis makanan ringan yang bisa menjadi cemilan khas untuk menemani perjalanan ke destinasi berikutnya.
Itu dia deretan daya tarik Kebun Binatang Bukittinggi yang bisa Anda nikmati. Cukup merogoh kocek Rp10.000 per orang, Anda bisa memeroleh pengalaman liburan mengasyikkan.
Kontributor : Alan Aliarcham
Berita Terkait
-
Pramono Anung Tinjau Ragunan Usai Viral Harimau Kurus
-
Viral Hewan Ragunan Kurus Diduga Dana Jatah Makan Ditilep, Publik Tuntut Audit
-
Heboh Pakan Satwa Ragunan Dibawa Pulang Petugas, Pramono Membantah: Harimaunya Tak Keluarin Nanti
-
BRI Perkuat Desa BRILiaN Lewat Bantuan Infrastruktur dan UMKM
-
Sensasi Ragunan di Malam Hari: Pengunjung Rela Antre Demi Pengalaman Baru!
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Batik Malessa, Dari Kampung Tipes Memberdayakan Perempuan dan Menggerakkan Ekonomi Keluarga
-
BRI Bersama BNI dan PT SMI Biayai Proyek Flyover Sitinjau Lauik Senilai Rp2,2 Triliun
-
Rekomendasi Rental Motor Murah di Bali Mulai Rp50 Ribu
-
5 Rekomendasi Penginapan Murah Meriah di Ubud Bali
-
7 Tempat Wisata Wajib Dikunjungi Saat Pertama Kali ke Bali