
SuaraBali.id - Warga Dusun Songgong, Desa Sukadana, Lombok Tengah merusak jalan di sekitar bundaran Mandalika tepatnya di Bypass yang menghubungkan Mandalika – Awang pada Jumat malam, (10/12/2021). Hal ini dilakukan guna mencegah semakin parahnya banjir yang menimpa lokasi tersebut imbas dari buruknya drainase jalan.
Perusakan jalan tersebut ditanggapi oleh Ketua Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Nusa Tenggara Barat (NTB) Rieza Setiawan. Ia membenarkan bahwa informasi soal perusakan jalan yang dilakukan oleh warga tersebut.
"Iya terjadi hujan deras tadi malam dan ada banjir di lokasi pekerjaan bypass bill mandalika, karena banjir jadi dibongkar warga dengan alasan untuk mempercepat surutnya air," kata Rieza saat dihubungi Suara.com, Minggu (12/12/2021).
Rieza menambahkan bahwa jalur yang dirusak oleh warga tersebut bukan di jalur utama bypass Mandalika, tetapi di segmen bypass Mandalika arah Awang. Saat ini, lanjut Rieza, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan pihak terkait.
Baca Juga: Bila Lahannya Tak Kunjung Dibayar, Amaq Bengkok Akan Tetap Tinggal di Sirkuit Mandalika
"Saat ini sudah dilakukan koordinasi bersama Pemkab Lombok Tengah, ITDC dan Balai Sungai untuk mencari solusi banjir tersebut," tukas Rieza.
Ia juga menampik klaim yang mengatakan bahwa drainase jalan bypass Mandalika - Awang yang tak memenuhi standar. Menurutnya, pembangunan jalan tersebut sudah sesuai dengan spesifikasi jalan yang telah ditentukan.
"Sudah ada dua crossing drain ukuran 1.5 m x 1.5m dan saluran drainase ukuran 2 x 2 meter yang cukup dan sudah sesuai dgn spesifikasi," katanya.
Dalam waktu dekat, sebut Rieza, Balai Jalan akan turun melakukan analisis langsung ke lokasi. Hal ini guna mencegah hal yang sama terulang kembali.
"Makanya akan dilakukan survey bersama dengan berbagai pihak terkait mengenai perbaikan alur air ke arah sungai songgong. Itu yg akan dilakukan," sambungnya.
Terkait perbaikan dan pembangunan lagi jalan di lokasi tersebut, ia mengatakan bahwa hal tersebut merupakan tanggung jawab penyedia jasa. Pihaknya akan melakukan monitoring terhadap jalan yang dirusak.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
6 Shio yang Banjir Rezeki dan Keberuntungan Mulai 2 Mei 2025, Ada Macan
-
Banjir Rob Landa Jakarta Utara, Pramono: Langsung Kita Atasi
-
Banjir Rob Terjang Jakarta, Tembok Galangan Kapal di Pluit Ambruk
-
'Tamu Tak Diundang' Lagi-lagi Datang, 1 RT di Penjaringan Jakut Dikepung Banjir Rob
-
Ulasan Flow: Film Animasi Peraih Oscar yang Ingatkan Kisah Nabi Nuh
Tag
Terpopuler
- Ungkap Alasan Dukung Pemakzulan Gibran, Eks KSAL: Dia Enggak Masuk, Saya Ingin yang Terbaik!
- Selamat Datang Pascal Struijk di Timnas Indonesia, Ini Bisa Bikin China Ketar-ketir
- 25 Kode Redeem FF Terbaru 2 Mei 2025: Klaim Token SG2 hingga Skin Senjata Menarik
- Kapan Pinjol Legal Hadir di Indonesia? Jumlahnya Makin Menjamur, Galbay Bisa Dipenjara!
- Hercules Minta Maaf ke Jenderal Sutiyoso, Tapi Tidak ke Gatot Nurmantyo: Saya Tak Takut Sama Anda!
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Semen Padang Menang Dramatis, Zona Degradasi Makin Panas
-
Kapten PSM Makassar Murka: Sebut Sepak Bola Indonesia Penuh Korupsi
-
Yuran Fernandes Olok-olok Sepak Bola Indonesia: Level dan Korupsinya Sama!
-
Kumpulan Catatan Buruk Maarten Paes Jelang Lawan China dan Jepang
-
LENGKAP! Ini Cerita Penemuan Mayat Wanita Dicor di Wonogiri, Semua Bermula dari....
Terkini
-
Puluhan Tahun Komitmen untuk Olahraga Panjat Tebing, EIGER Dukung Penuh IFSC World Cup Bali 2025
-
Link DANA Kaget Rezeki Awal Bulan, Siapkan Untuk Ambil Promo Gajian
-
Dorong Produk Lokal, BRI Giat Dukung UMKM Gula Aren Menjawab Tren Konsumen
-
Di Balik Kejadian Bali Blackout yang Menyebabkan Berbagai Kekacauan
-
Taburan Link DANA Kaget di Malam Minggu, Budget Ngopi Aman Terkendali