Scroll untuk membaca artikel
Eviera Paramita Sandi
Sabtu, 20 November 2021 | 10:20 WIB
Kejadian kebakaran menghanguskan sebuah rumah beserta kios di Jalan Imam Bonjol Denpasar Barat, Bali pada Jumat 19 November 2021. Foto : Ist/beritabali.com

SuaraBali.id - Kejadian kebakaran menghanguskan rumah beserta kios di Jalan Imam Bonjol Denpasar Barat, Bali pada Jumat 19 November 2021. Kebakaran diduga kuat berasal dari api dupa yang digunakan untuk persembahyangan.

Menurut Kasi Humas Polresta Denpasar Iptu Ketut Sukadi, sebagaimana diwartakan beritabali.com - Jaringan Suara.com, kebakaran itu terjadi sekitar pukul 06.00 WITA. Dua rumah yang terbakar lokasinya berdekatan dengan nomor 8 milik Wayan Sadi dan nomor 10 milik Ketut Karang.

Rumah yang terbakar milik I Wayan Sadi. Rumahnya berdekatan dengan warung jualan sembako dan 4 kamar tidur.

Sedangkan yang terbakar di rumah I Ketut Karang, ruangan tamu dan dua kamar tidur berserta perabotan rumah tangga

Akibatnya bangunan serta barang-barang yang ada hangus. Sementara kerugian ditaksir mencapai Rp500 juta.

Saksi mata menuturkan, Nyoman Suardika (38) awalnya ia tidur dan dibangunkan istrinya. Sang istri melihat rumah tetangganya terbakar.

Saksi Nyoman Suardika kemudian keluar kamar dan mendapati bagian depan dapur tetangganya terbakar.

Tanpa berpikir panjang, saksi lalu mendobrak pintu gerbang tetangganya yang saat itu dalam keadaan terkunci. Padahal saat itu anak I Wayan Sadi, bernama Ariawan (17) sedang tertidur.

Ia kemudian membangunkan anak korban. Lalu memindahkan dua unit sepeda motor, saksi lantas meminta warga untuk menelpon petugas pemadam kebakaran.

Kobaran api dengan cepat membesar dan menghanguskan rumah bagian samping. Petugas damkar akhirnya memadamkan kobaran api sekitar pukul 07.30 WITA.

"Petugas Damkar mengerahkan 4 unit armada mobil ke TKP dan berhasil memadamkan api," ungkapnya.

Iptu Sukadi menjelaskan berdasarkan hasil penyelidikan dugaan sementara api berasal dari dupa setelah pemilik rumah melakukan persembahyangan.

"Diduga berasal dari dupa. Tidak ada korban jiwa dan korban luka-luka dalam musibah kebakaran tersebut," ungkapnya.

Load More