SuaraBali.id - Dokter kandungan mengatakan kista yang muncul saat hamil tidak berbahaya. Kok bisa?
Dokter kandungan dr. Vera Nirmala Sp. OG., menjelaskan bahwa kista yang baru muncul saat masa kehamilan disebut juga kista lutein. Ia mengatakan bahwa kondisi itu normal.
"Kista saat hamil itu disebut kista lutein. Kalau kista sebelum hamil berarti memang ada kista biasanya kista ovarium, coklat atau apa pun. Tapi kalau kista nortein itu bagus," jelasnya dalam webinar 'Perkembangan Janin dari Waktu ke Waktu', Selasa (3/11/2020).
Dokter Vera menjelaskan, kista lutein justru berfungsi selama masa kehamilan dengan mengambil alih peran hormon kehamilan.
Sehingga membuat ibu menjalani masa kehamilan dengan tenang, meningkatkan kadar progesteron, mengurangi kontraksi, dan mencegah keguguran.
Namun seiring bertambahnya usia kehamilan, umumnya saat sudah masuk usia janin minggu ke 20-an, kista akan mengecil sendiri.
"Karena hormon kehamilan diambil alih oleh plasenta. Kista akan mengecil dengan sendirinya," ujarnya.
Dikutip dari situs Alodokter, kista lutein mulai muncul saat usia kehamilan 14 minggu.
Umumnya, kista sudah terbentuk sebelum terjadinya pembuahan dengan ukuran yang beragam, tapi sering kali baru diketahui ketika ibu hamil melakukan pemeriksaan ultrasonografi (USG).
Baca Juga: Ketahui 5 Mitos Populer Terkait Kehamilan
Setelah mendeteksi adanya kista di ovarium ibu hamil, biasanya dokter akan memantau terlebih dahulu perkembangan kista tersebut untuk menentukan tindakan yang diperlukan.
Jika ukuran kista pada ibu hamil kecil dan tidak berbahaya, dokter hanya akan menganjurkan pemeriksaan rutin dan USG ke dokter kandungan.
Hal ini dilakukan untuk memantau perkembangan kista, apakah sudah mengecil, hilang seluruhnya, atau justru membesar.
Berita Terkait
-
6 Serum Anti Aging yang Aman untuk Ibu Hamil, Bikin Kulit Tetap Glowing Tanpa Khawatir
-
5 Kandungan Skincare yang Harus Dihindari Ibu Hamil, Hati-Hati Sebelum Membeli!
-
Mulai 2026, Periksa Kehamilan Wajib 8 Kali: Cara Pemerintah Turunkan Angka Kematian Ibu dan Bayi
-
Menkes Sesalkan Kematian Ibu Hamil di Papua, Janji Perbaikan Layanan Kesehatan Agar Tak Terulang
-
DPR Desak Kemenkes Sanksi Tegas 4 RS di Papua yang Tolak Pasien Ibu Hamil
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
Menkeu Purbaya 'Sentil' Menteri Ara soal Lahan Rusun di Bali: Dia Bukan Bos Saya!
-
5 SUV Paling Laris Akhir 2025: Dari Hybrid Canggih Sampai Harganya 200 Jutaan
-
7 Jenis Heels Populer Bikin Kakimu Jenjang dan Elegan
-
5 Maskara Andalan Bikin Mata Hidup Maksimal
-
Eropa Kekurangan Tenaga Produktif, Ini Syarat Agar Anda Bisa Jadi Pekerja Migran